HARIANHALMAHERA.COM— Entah apa yang ada dipikiran MCD alias Can (20), yang tercatat sebagai warga Desa Gamsungi. Dia nekat memesan narkotika via kantor jasa pengiriman barang. Padahal itu modus lama. Dia pun harus pasrah ketika diringkus tim Satresnarkoba, Selasa (3/3).
Menurut Kasat Resnarkoba Polres Halut Iptu Aktuin Manoharapon, tidak terlepas dari bantuan informasi dari masyarakat. Dijelaskan, tertangkapnya MCD berawal dari informasi yang diterima Satresnarkoba pada Selasa (3/3) sekira pukul 10.40 WIT.
“Kami dapat informasi ada paket mencurigakan di salah satu kantor jasa pengiriman barang yang berada di Desa Gamsungi, Kecamatan Tobelo,” kata Aktuin.
Usai menerima informasi, lanjut Aktuin, tim langsung turun ke lokasi. Didapati seorang laki-laki berinisial MSJ alias Sug yang sudah menjemput paket mencurigakan tersebut. Saat tim meminta Sug membuka paket, ternyata isinya ganja kering.
“Dugaan sementara itu tembakau gorilla atau ganja sintetis. Ada satu paket yang dibungkus dalam plastik merah. Saat ditimbang, beratnya 31,4 gram,” sebutnya.
“Saat tim menginterogasi Sug, ternyata dia hanya orang suruhan MCD. Tim pun langsung menggiring Sug untuk menunjukkan tempat MCD. Dan tanpa ada perlawanan, MCD berhasil diringkus dan mengakui Sug hanya disuruh mengambil paket miliknya tanpa menyebutkan isi dari paket tersebut,” sambung Aktuin.
Selain tersangka dan barang bukti paket ganja, tim Satresnarkoba turut mengamankan barang bukti lain berupa sebuah handphone.
“Tersangka dan barang bukti sudah diamankan di Polres Halut untuk pemeriksaan lebih lanjut, guna pengembangan kasus narkoba ini,” pungkasnya.(dit/fir)
