TOBELO— Setelah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Utara (Halut) menyalurkan bantuan bencana Gempa yang menimpa warga di Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), kini dunia pendidikan di Halut ikut menggalang bantuan.
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dari lima universitas di Kabupaten Halut, yakni Universitas Halmahera (Uniera), Universitas Hein Namotemo (Unhena), Politeknik Perdamaian Halmahera (Padamara), Akademi Kebidanan Makario (Akbid), dan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) turun melakukan penggalangan bantuan. Tidak hanya universitas, sejumlah sekolah tingkat SMA dan SMP di Halut pun ikut menyalurkan bantuan melalui penggalangan dana bantuan.
Ketua Presiden BEM Uniera Angky Latubalia mengatakan, duka saudara-saudara kita di Halsel adalah duka kita semua. Untuk itu, mahasiswa yang tergabung lima universitas melakukan penggalangan dana untuk membantu meringankan beban para korban yang baru terdampak bencana. “Duka di Halsel duka kita bersama. Untuk itu kepedulian kemanusiaan perlu disalurkan. Bukan nilainya tapi kemanusiaanya,” tuturnya.
Angky juga mengatakan, jika ada yang ingin menyumbang silakan ke posko peduli gempa Halsel yang dimotori sejumlah mahasiswa. “Kami menerima bantuan masyarakat berupa sembako, pakaian untuk saudara-saudara kita,” ucapnya.
Angky menambahkan, untuk penggalangan dana sendiri dilaksanakan kurang lebih tiga hari. Jika semua sudah terkumpul, maka sumbangan bantuan tersebut bakal distribusikan ke Halsel.(fik/fir)