Euro 2020 Bisa Digeser Tahun Depan

0
500
ISENG: Tulisan dari lakban yang dibuat oleh fans Eintracht Frankfurt di tembok Waldstadion dalam laga melawan FC Basel di first leg 16 besar Liga Europa kemarin. GETTY IMAGES

HARIANHALMAHERA.COM – Asosiasi Sepak Bola Eropa atau UEFA akhirnya berkompromi dengan pandemi Covid-19 di Benua Biru. Penundaan laga Liga Champions dan Liga Europa dilakukan mulai agenda pertandingan pekan depan.

Yakni, empat laga second leg 16 besar Liga Champions dan delapan laga second leg 16 besar Liga Europa. Plus first leg 16 besar Liga Europa antara Inter Milan versus Getafe maupun Sevilla kontra AS Roma yang semestinya dihelat kemarin (13/3).

’’Sebagai konsekuensi dari penundaan tersebut, undian perempat final Liga Champions dan Liga Europa yang dijadwalkan pada 20 Maret 2020 juga ditunda,’’ demikian bunyi pernyataan resmi UEFA.

Baca Juga: Lima Liga Elite (Akhirnya) Stop

UEFA sudah mengagendakan pertemuan dengan 55 federasi anggota di Nyon, Swiss, pada Selasa (17/3). Hanya, pertemuan yang semula diklaim membahas kelanjutan Liga Champions dan Liga Europa itu bergeser dengan agenda liga domestik masing-masing anggota. Sebab, lima liga elite Eropa (Premier League, Serie A, La Liga, Bundesliga, dan Ligue 1) sama-sama sudah mengumumkan penundaan hingga awal bulan depan.

Bukan tidak mungkin waktu penundaan akan semakin lama jika kondisi akibat korona belum ada tanda-tanda mereda. Ada wacana UEFA siap memberikan slot musim panas yang semula diagendakan untuk Euro 2020 kepada liga domestik buat menuntaskan musim mereka. ’’Imbasnya, Euro 2020 dipindah tahun depan,’’ tulis Evening Standard. (jpc/pur)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here