FootballOlahraga

Man City vs Man United: Red Devils Bisa Apa ??

×

Man City vs Man United: Red Devils Bisa Apa ??

Sebarkan artikel ini
DUEL PERDANA: Bomber City Sergio Aguero bakal head-to-head kali pertama dengan bek sekaligus kapten United Harry Maguire di second leg semifinal Piala Liga dini hari nanti (30/1).

HARIANHALMAHERA.COM – ’’Kamu tidak akan bisa mengalahkan (Manchester) City 2–3 kali dengan taktik yang sama. Jadi, kami harus melakukan sesuatu (yang berbeda) yang lebih baik daripada laga sebelumnya.’’ Hal itu diungkapkan pelatih Manchester United Ole Gunnar Solskjaer kepada Manchester Evening News setelah first leg semifinal Piala Liga tiga pekan lalu (8/1).
Berlaga di kandang sendiri, Old Trafford, United harus mengakui keunggulan City dengan skor 1-3. Giliran menantang City dalam second leg di Stadion Etihad dini hari nanti (siaran langsung Mola App/ Mola Matrix/Mola Polytron Streaming pukul 04.45 WIT), taktik seperti apa yang akan diusung Solskjaer?
The Red Devils –julukan United– memang pernah mengalahkan City 2-1 di Etihad dalam matchweek ke-16 Premier League (8/12/2019). Tapi, skor yang sama jelas tidak cukup untuk meloloskan Harry Maguire dkk ke partai puncak di Stadion Wembley pada 1 Maret mendatang.
Sebagai catatan, kemenangan United saat itu diraih dengan perjuangan susah payah. The Red Devils juga masih diperkuat striker yang tengah menepi karena cedera punggung, Marcus Rashford. ’’Jika kami bisa mencetak gol lebih dulu dan bukannya kebobolan lebih dulu…(peluang lolos ke final masih terbuka, Red),’’ ucap Solskjaer dalam pre-match press conference di Carrington kemarin (28/1) kepada MUTV.
Solskjaer lantas membangkitkan memori kegemilangan United setahun lalu di Liga Champions. Pada babak 16 besar melawan Paris SaintGermain (PSG), United takluk 0-2 di OldTrafford(13/2/2019). Tapi, The Red Devils kemudian lolos setelah menang 3-1 di Parc des Princes (7/3/2019). ’’Kami sudah pernah membalikkan situasi melawan tim yang bagus pada periode sebelumnya dan itu memberi kami harapan yang besar,’’ tutur pelatih kelahiran Kristiansund, Norwegia, 46 tahun lalu, tersebut.
Kemenangan setengah lusin gol tanpa balas atas Tranmere Rovers di putaran keempat Piala FA (26/1) memang dicibir tidak layak untuk dibanggakan United. Tapi, dari laga melawan klub League
One atau level ketiga tersebut, taktik Solskjaer mengujicobakan skema tiga bek membuahkan hasil positif. Trio bek tengah Victor Lindelof-Harry Maguire-Phil Jones yang dilapisi Luke Shaw di kiri dan Aaron Wan-Bissaka di kanan sebagai wingback memberikan harapan bisa meredam serangan-serangan City.
Musim ini formasi tiga bek sudah enam kali diaplikasikan United di berbagai ajang. Mulai 3-4-1-2, 3-4-2-1, 3-4-3, hingga 3-5-2. Hasilnya, The Red Devils menang 3 kali, seri 2 kali, dan kalah 1 kali. ’’Individu-individu yang tampil (dalam skema tiga bek, Red) sangat menentukan. Phil Jones adalah contoh strategi blunder dalam first leg di Old Trafford,’’ tulis Manchester Evening News. ’’Saat seri melawan Sheffield United, Jones juga bermain 45 menit awal dan penyebab dua gol Sheffield,’’ kupas Manchester Evening News.
Pertanyaannya, apakah Solskjaer akan kembali memainkan Jones? Atau, menjajal Luke Shaw sebagai pendamping Maguire dan Lindelof seperti saat menghadapi Liverpool di Anfield dalam matchweek ke-23 Premier League (20/1)?
Apa pun pilihan strategi Solskjaer, pelatih City Pep Guardiola kepada ESPN memastikan bahwa timnya tetap akan bermain fight meski sudah surplus dua gol.
’’Kami memberikan atensi yang sama besarnya untuk second leg (semifinal) Piala Liga dengan pertandingan di Premier League, Piala FA, atau Liga Champions. Target kami adalah kembali mencapai final,’’ ucap Pep yang membawa City memenangi Piala Liga dalam dua musim terakhir. (jpc/pur)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *