HARIANHALMAHERA.COM – Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Halmahera Barat (Halbar) bersama tim hisab rukyat Kanwil Kemenag Provinsi Maluku Utara (Malut), Majelis Ulama Indonesia (MUI) Halbar, dan tokoh agama, Sabtu (23/5) nanti, bakal menggelar Rukyat Hilal akhir Ramadan 14441 Hijriah.
Rencanannya, hisab rukyat akan dipusatkan di pantai Desa Ropu Tengah Balu, Kecamatan Sahu, sekitar pukul 16.00 WIT. Pemantauan itu untuk menentukan akhir Ramadan atau pelaksanaan Salat Ied.
Kepala Kantor Departemen Urusan Agama Halbar, Hasbullah Taher, mengatakan, nanti dari hasil pemantauan itu bakal ditindaklanjuti ke pusat untuk digelar sidang isbat penentuan Idul Fitri 1 Syawal 1441 Hijriyah.
“Kebersamaan mengawali Ramadan 1441 H itu, kemungkinan besar terulang lagi saat mengakhiri Ramadan atau menyambut Idul Fitri, yang diperkirakan jatuh pada Minggu 24 Mei 2020. Tapi tentu harus melalui hisab dan dibawa melalui sidang isbat,” terang Hasbullah.
Dikatakan Hasbullah, pemantauan wujud hilal untuk menentukan awal serta akhir Ramdaan melalui metode menggunakan alat tersebut, tentu sangat penting untuk menghindari terjadinya tafsiran, sehingga perlu dikaji secara ilmiah.
Hasbullah menambahkan, berdasarkan hasil pemantauan awal Ramadan sebelumnya, selama 13 menit Hilal terbenam pukul 18.47 WIT. Sedangkan posisi matahari terbenam pukul 18.33 WIT.
“Dari hasil pemantauan tinggi hilal 3,27,333 derajat tepat di atas ufuk, dan posisi hilal 2,50,4095 derajat atau di sebelah selatan matahari,” pungkasnya.(tr-4/Kho)
