HARIANHALMAHERA.COM–Rencana Pemkab Halteng untuk melakukan pinjaman ke pengusaha ternyata mendapat respon positif dari DPRD setempat. Kabarnya usulan pinjaman sebesar Rp.200 miliar itu dipastikan disetujui dewan apabila penggunaannya dan pemanfaatan untuk kepentingan masyarakat.
Ketua DPRD Halteng, Zakir Ahmad pun membenarkan adanya kebijakan Pemkab Halteng untuk melakukan pinjaman ke rekanan PT. Sarana Multi Infrastruktur (SMI) untuk kebutuhan daerah di tahun 2022 hingga beberapa tahun kedepan.”iya akan ada pinjaman oleh Pemda Halteng, dan kami DPRD melalui Badan Anggaran (Banggar) bersama tim Pemda sudah koordinasi serta konsultasi, jadi dalam pertemuan itu ada respon bahwa sepanjang pinjaman tersebut demi kepentingan masyarakat Halteng, maka DPRD tidak keberatan,”katanya, belum lama ini.
Prinsipnya menurut politisi Golkar ini, dalam proses pinjaman tentu DPRD Halteng sangat berharapka agar realisasi anggaran harus sesuai dengan ketentuan berlaku.”ketika pinjaman ini disetujui, akan kita tuangkan kedalam APBD tahun 2022. Dalam pembiayaan pinjaman sangat penting diperhatikan adalah persoalan Infrastruktur RSUD Weda, sebab membutuhkan biaya yang sangat besar,”ujarnya.
“DPRD juga pada prinsipnya tidak masalah terkait pinjaman tersebut, sepanjang menyentuh pada kepentingan masyarakat. Namun, kalaupun tidak pada kepentingan rakyat, tentu DPRD pasti akan memberikan saran dan pendapat, kepada Pemda untuk memberikan pertimbangan-pertimbangan,”sambung ketua DPRD Halteng.
Meski sudah dibahas secara internal lanjut Zakir, DPRD belum menindaklanjuti dengan melakukan konsultasi kementerian dalam negeri, sebab masih ada rapat pembahasan lanjutan, dimana dalam rapat bersama nanti akan bersama-sama mengawal proses pinjaman ini.”nanti setelah disepakati oleh kementerian keuangan, baru di lakukan paripurna untuk meminta pandangan Fraksi-fraksi, apakah disetujui pinjaman itu atau tidak. Ini adalah suatu program baru, demi untuk kepentingan meningkatkan dan mengacu soal kesejahteraan masyarakat Halteng,”tutupnya.(tr-01)