HARIANHALMAHERA.COM–Halmahera Tengah (Halteng) akhirnya masuk dalam tiga besar daerah di Maluku Utara (Malut) dengan penanganan stunting terbaik. Halteng berada di urutan kedua terbaik dibawah Halmahera Selatan (Halsel). Sedangkan urutan ketiga di tempati Halmahera Timur (Haltim).
Atas capaian ini, Bupati Edi Langkara (Elang) bersama 47 kepala daerah menerima penghargaan yang diserahkan langsung Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendari Setya Budi di Prime Plaza Hotel Sanur Bali, Selasa (30/8).
Elang mengatakan, keberhasilan penanganan stinting di Halteng ini tak lepas dari sinergitas dan kerja terpadu antara Dinas Kesehatan, Dinas P2KB, Dinas Pendidikan, Bappeelitbangda, Perkim, serta Ekbang.
“Merupakan upaya yang maksimal untuk menjadikan generasi emas Halmahera tengah, yang tangguh dan berkualitas sesuai misi pemerintah daerah, agar mewujudkan pelayanan pendidikan dan kesehatan yang berkualitas,” kata Bupati.
Penanganan stunting yang dimulai dari tingkat desa sampai kabupaten ini juga dilakukan penandatanganan pakta kerjasama antara Pemkab dengan 40 Kades
Dia berharap, OPD teknis yang menangani langsung pencegahan stunting, lebih optimal dan lakukan inovasi. Sehingga, kedepan lebih baik dari saat ini.
Terpisah Kepala Bappelitbangda Salim Kamaluddin menuturkan, penanganan stunting harus tetap didukung mulai dari Proses perencanaan, pelaksanaan, Monitoring dan Evaluasi Program kegiatan OPD Yang terlibat Langsung.
“Semua kegiatan harus tepat sasaran sebagaimana yang sudah di rencanakan pada aksi II. Sehingga, kedepan angka prevalensi stunting di Halteng bisa diturunkan,” ucapnya.(tr1/pur)
