IWIP Buka Rekrutmen 12 Ribu Tenaga Kerja

HARIANHALMAHERA.COM— PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) membuka kesempatan kerja. Dibuka sejak 31 Desember 2020, IWIP membutuhkan sekira 12 ribu tenaga kerja baru untuk menunjang pembangunan proyek konstruksi dan produksi smelter.

Koordinator Media dan Komunikasi Publik, Departemen Komunikasi Eksternal, Agnes Megawati, mengatakan dibuka beberapa lowongan kerja, antara lain untuk posisi Operator Dump Truck 10 Bola, Operator Excavator, dan Operator Loader. Termasuk, General Worker (Pekerja Umum) yang sangat dibutuhkan dalam jumlah besar.

“PT. IWIP mengundang kandidat dari seluruh provinsi di Indonesia untuk mengikuti proses perekrutan. Tentunya memenuhi persyaratan yang dibutuhkan,” kata Agnes.

Dia pu n menyebut, syaratnya antara lain, memiliki ijaazah SMA atau sederajat; berusia 18-45 tahun; memiliki kemauan dan motivasi kerja; siap ditempatkan di lokasi yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan; dan memenuhi persyaratan administratif.

“Syarat administrative itu seperti KTP, Kartu Keluarga, kartu kuning, SKCK, dan SIM BII,” terang Agnes, Jumat (08/01) malam.

Lanjutnya, sejak diresmikan pada 30 Agustus 2018 sampai akhir tahun 2020, kawasan IWIP telah mempekerjakan 11.281 karyawan lokal, baik dari Maluku Utara (Malut) maupun nasional. Dari jumlah total karyawan tersebut, ratusan karyawan sudah diangkat menjadi karyawan tetap.

Dalam melakukan perekrutan karyawan, lanjutnya, tim Human Resources Development (HRD) di Kawasan IWIP, juga aktif melakukan program training gratis ditujukan bagi calon pencari kerja yang belum mempunyai pengalaman bekerja di sektor industri dan belum mempunyai keahlian (skill).

“Program training ini diutamakan bagi para pencari kerja yang berasal dari Provinsi Malut karena sebagai salah satu bentuk tanggung jawab perusahaan dalam meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di wilayah sekitar kawasan industri dan Provinsi Malut pada umumnya,” terangnya.

Diketahui, IWIP merupakan Kawasan Industri terpadu pengolahan logam berat yang terletak di Lelilef, Weda, Halmahera Tengah Maluku Utara, yang didirikan pada 30 Agustus 2018 dan merupakan salah satu dari Proyek Prioritas Nasional RPJMN 2020-2024, serta ditetapkan menjadi salah satu Proyek Strategis Nasional oleh Presiden Joko Widodo.

IWIP menyediakan infrastruktur penunjang seperti jalan akses, pelabuhan, airport, pembangkit listril untuk memfasilitasi kegiatan pabrik Ferronickel Smelter para tenan, antara lain PT Weda Bay Nickel, PT Yashi Indonesia Investment dan PT Youshan Nickel Indonesia.(tr-01/fir)