HaltengNasional

KPU RI Respon Rencana Pembentukan TPS Khusus PT IWIP

×

KPU RI Respon Rencana Pembentukan TPS Khusus PT IWIP

Sebarkan artikel ini
KPU RI didampingi KPU Malut dan KPU Halteng saat melakukan monitoring coklit pemilu 2024 oleh Pertalih

HARIANHALMAHERA.COM– rencana pembentukan Tempat Pengumutan Suara (TPS) khusus di wilayah Industri PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) untuk Pemilu 2024 mendapat respon positif dari KPU RI, setelah adanya kunjungan Ketua Ketua Divisi Perencanaan, Keuangan, Umum, Rumah Tangga dan Logistik KPU RI, Yulianto Sudrajat ke Kabupaten Halteng untuk memantau langsung proses coklit.

Komisioner KPU RI, Yulianto Sudrajat pun mengatakan bahwa pembentukan TPS khusus itu ada kriterianya, namun pada prinsipnya TPS khusus itu untuk memudahkan pemilih, dengan kategori tertentu yang tidak bisa memilih di wilayah domisilinya seperti di Lapas dan di Panti Jompo.

baca juga :KPU RI Tinjau Langsung Coklit Di Rumdis Sekda Halteng

Mereka sebenarnya, kata Yulianto, bukan bertempat tinggal di Lapas dan tidak beralamat disitu akan tetapi karena kondisi khusus maka KPU memfasilitasi dalam bentuk TPS khusus.

“Mungkin juga di beberapa tempat yang memang membutuhkan pelayanan TPS khusus akan kita kaji, berapa si pemilihnya,” kata mantan Ketua KPU Jawa Tengah ini, saat memantau pencoklitan di rumah dinas, Sekda Halteng, Selasa (7/3).

baca juga : Anggota KPU RI Kunjungi KPU Halteng, Yulianto: Kami Pastikan Semua Pantarlih Sudah Mendata

Untuk perusahan menurutnya, tidak semua dibuat TPS khusus, karena ada perusahan yang pasti meliburkan karyawannya saat pemilu dan kemungkinan hari H pencoblosan akan diliburkan aktivitas untuk focus menuju TPS salurkan hak pilih.

“Kalau soal di wilayah Industri PT IWIP itu, KPU Kabupaten yang yang lebih mengetahui, nanti KPU Halteng yang mengusulkan ke kami, kita akan kaji. Pastinya, itu harus sesuai regulasi karena TPS khusus juga harus memenuhi persyaratan. Tidak bisa setiap tempat harus ada TPS khusus repot nanti. Nanti KPU Halteng memberikan usulan, wilayah ini butuh dilayani TPS khusus karena pemilihnya besar, banyak dan biasanya tidak bisa pulang atau tidak libur untuk gunakan hak pilih,”pungkasnya.(tr-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *