HARIANHALMAHERA.COM– rombongan (kontingen) Pesta Panduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng) bersiap menuju Kabupaten Halmahera Timur (Haltim) untuk mengikuti kegiatan Pesparawi ke-IV tingkat Provinsi Malut tahun 2024 yang dipusatkan di Buli, Haltim. Hal itu menyusul, jumat (21/6), mereka telah secara resmi dilakukan prosesi pelapasan oleh Pj Bupati Halteng, Ir. Ikram M. Sangadji yang diwakili oleh Aser Tidore, selaku asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan.
Asissten II, Aser Tidore, dalam sambutanya menyampaikan terima kasih terhadap panitia dan jajaran yang turut berpartisipasi menyiapkan peserta hingga mengikuti lomba Pesparawi ke-IV tingkat Provinsi Malut akan dipusatkan di Gereja Central Buli, Haltim yang akan berlangsung pada 24 sampai 28 Juni 2024 nanti.
Soal anggaran Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD) lanjut Aser, pihaknya telah berkoordinasi dengan Sekda Halteng selaku Ketua Tim Anggaran Pemda agar mendapat dukungan anggaran kegiatan LPPD kedepan. “Semoga di tahun yang akan datang, anggaran kegiatan LPPD sudah masuk dalam APBD Halmahera Tengah,”ujarnya.
Asisten II pun berharap peserta Pesparawi ke-IV Halteng dapat mengharumkan nama Negeri Fagogoru melalui kegiatan Pesparawai ini baik tingkat Provinsi hingga Nasional pada tahun 2025 mendatang.
Sementara Ketua LPPD Halteng, Yoksan Tomo, dalam laporannya menyampaikan bahwa peserta Pesparawi Halteng akan mengikuti 4 kategori dari 12 kategori Pesparawi ke-IV tingkat Provinsi Malut. “Diantaranya paduan suara dewasa 36 orang, paduan suara remaja 38 orang, kategori solo pemuda putri 1 orang solo remaja putra 1 orang,”ungkapnya.
Kenapa cuman 4 kategori sambung Yoksan, karena LPPD memulai dari nol dan dengan keterbatasan anggaran. “Maka kami berharap LPPD di tahun yang akan datang dapay diberikan perhatian, terutama dukungan dana agar LPPD Halteng dapat berkiprah lebih jauh hingga ke kancah nasional maupun internasional,”tuturnya.
Yoksan pun menyampaikan terima kasih kepada Pemda Halteng yang melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) telah memberikan bantuan dana sebesar Rp 50 Juta dan juga dari PT IWIP, sehingga total dana yang diperoleh untuk mengikuti kegiatan ini sebesar 100 Juta. “Tentunya diharapkan di tahun 2025 LPPD juga diberikan dukungan anggaran untuk mengikuti Pesparawi tingkat Nasional di Sorong, Papua Barat nanti,”harapnya.(tr-02)
