HaltengMaluku Utara

Mantan Pj Halteng Bohongi Warga Soal Insentif, Janji Dapat Jutaan Ternyata Ratusan

×

Mantan Pj Halteng Bohongi Warga Soal Insentif, Janji Dapat Jutaan Ternyata Ratusan

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi insentif ibu hamil dan menyusui

HARIANHALMAHERA.COM– Mantan Pj Bupati Halteng, Ikram Malan Sangadji (IMS) disebut telah berbohong pada masyarakat Halteng soal penerimaan manfaat program insentif ibu hamil dan menyusui. Pasalnya, IMS sendiri pernah sampaikan pada public negeri Fagogoru besaran bantuan insentif untuk emak per bulan diterima Rp 1 juta tapi kenyataan diterima oleh yang berhak hanya sebesar Rp 500/bulan.

Salah satu penerima insentif ibu hamil di Desa Sosowomo Kecamatan Weda Selatan mengaku tidak mengetahui pasti berapa besar bantuan insentif yang diberikan Pemkab Halteng tersebut setiap bulan, namun dirinya menyebutkan bahwa sudah diberi insentif tersebut selama 4 bulan, yakni terhitung mulai dari bulan Mei sampai Agustus 2024 dengan total sebesar Rp 2 juta.

“Benar kami sudah terima insentif sebesar 2 juta, jumlah itu katanya dihitung selama 4 bulan, dan memang kami tidak tahu soal berapa yang diterima dalam setiap bulan” kata salah satu penerimah insentif ibu hamil saat ditemui, kamis (5/9).

Sebelumnya instansi teknis pemkab Halteng sebagai penyaluran bantuan insentif tersebut menyampaikan bahwa ada beberapa kategori penerima insentif, yakni bagi mereka lanjut usia (Lansia), ibu hamil dan menyusul yang mana jumlahnya pun diberika bervariasi.

Untuk Lansia disebut oleh instansi teknis bahwa hanya dapat sekira Rp300 ribu/ orang setiap, sementara bagi ibu hamil dan menyusui dapat kisaran Rp 1 juta/bulan untuk satu orang. Pemberian insentif ibu hamil tidak sesuai janji mantan Pj Bupati Halteng Ikram M. Sangadji tersebut tentu patut dipertanyakan.(tr-02)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *