HARIANHALMAEHRA.COM– Aksi nekat oknum petugas security PT Bricash, inisial AO, yang menodong pistol jenis airsoftgun terhadap salah satu karyawan PT IWIP di wilayah tambang, Lelilef Kecamatan Weda Tengah, senin (6/3) sekitar pukul 15.30 Wit kemarin kabarnya sudah diamankan pihak Polres Halteng.
Kronologi todong pistol tersebut bermula dari dua karyawan IWIP bergoncengan menuju gerbang Gate 2 PT IWIP, dimana saat keduanya berhenti menoleh kiri-kanan untuk menyebrang tiba-tiba satu mobil inova hitam yang dikendarai pelaku nyaris menabrak kedua karyawan IWIP tersebut. Pelaku malah teriyaki kedua karyawan IWIP dengan nada tak etis kemudian dibalas oleh kedua karyawan hingga akhirnya berujung pada todong pistol.
Usut punya usut sosok oknum security tersebut ternyata diketahui kalau dirinya merupakan anggota pecatan dari TNI. Dandim 1512/Weda, Letkol Arh. Ali Akbar, pun angkat suara soal masalah tersebut. Dandim Weda mengatakan, dirinya baru mendapat kabar bahwa oknum tersebut sudah diamankan Polres Halteng untuk meminta keterangan lebih lanjut.
“”Oknum security itu memang merupakan pecatan TNI, akan tetapi dalam kasus ini dia bukan lagi sebagai anggota TNI aktif, dan kami juga sudah serahkan oknum security ke Polres untuk diproses lebih lanjut,”katanya, selasa (7/3).
Terpisah Kapolres Halteng, AKBP. Fadli Zikri saat dikonfirmasi terkait masalah tersebut belum ada tanggapan hingga saat ini.(tr-01)