HARIANHALMAHERA.COM–Komisi III DPRD Halmahera Tengah (Halteng) menganggap progres dari proyek Gelanggang Olahraga (GOR) Fogoguru berjalan lamban. Ini diungkapkan ketua Komisi III Aswar Salim setelah komisi yang membidangi masalah pembangunan dan energi itu turun meninjau pekerjaan proyek di lapangan.
Kepada wartawan Aswar mengatakan, dari hasil on the spot di lapangan, prigres proyek yang dibangun menggunakan APBD itu tidak ada kemajuan. Sebab, hingga kini masih dalam tahap pemasangan tiang pancang.
Padahal, sesuai kontrak kerja, proyek tersebut sudah harus selesai Juni mendatang. Artinya waktu pihak rekanan tinggal empat bulan lagi. Karenanya, Komisi III mendesak Pemkab dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum Pemukiman Rakyat (PUPR) Halteng, agar pekerjaan yang sudah tertinggal itu bisa dikebut melalui penambahan armada, tiang pancang, atau penambahan jam kerja malam. “Ini harus di evaluasi,”kata Aswar, Senin (01/3) .
Dia menegaskan, jika Juni nanti pemasangan tiang pancang maupun tribun dan beberapa pekerjaan tidak selesai, dewan meminta dinas PUPR untuk tidak lagi melakukan addendum kontrak. “Intinya kalau tidak bisa selesaikan, maka segera digantikan kontraktor sesuai dengan mekanisme,” tegas Aswar.
Namun, Manejer proyek GOR Fogoguru, Alamsyah optimis penanaman tiang pancang dan pembangunan tribun akan selesai tepat waktu. Saat ini progres pekejaan sudah 27,84 persen dengan anggaran yang dicairkan mencapai Rp 17,5 Meliar.
“Target Juni progres Pekejaan Insyaallah bisa selesai, karena saat ini pekerjaan tribun pada bagian barat sudah mulai dikerjakan,” terangnya. Saat ini sudah ada 3 tibu lebih tiang pancang yang ditanam dimana, satu tiang pancang sesuai perencanaan dipancang sedalam 24 meter. (tr1/pur)