HARIANHALMAHERA.COM–Terlepas tepat waktu atau tidak, dinas PUPR Halmahera Tengah (Halteng) sudah memberikan sinyal akan melakukan addendum kontrak pekerjaan tahap pertama pembangunan Gelanggang olahraga (GOR) Fogogoru yang akan selesai enam bulan lagi.
Ini disampaikan langsung Kepala bidang (Kabid) Bina marga PUPR Halteng Yusril.”Pastinya kita bakal lakukan adendum selama enam bulan lagi,” katanya Kepada wartawan kemarin.
Dia mengakui, pekerjaan GOR yang menelan anggaran sebesar Rp 79 miliar itu memang molor cukup lama. Hal ini disebabkan banyak faktor mulai dari dampak dari covid-19, serta proses pembuatan tiang pancang yang memakan waktu lama.
BACA JUGA : Dewan Segera Tinjau Proyek GOR
Sebab, 3 ribu lebih tiang pancang ini harus dibuat di Surabaya. “Kita terlambat hampir satu tahun proses pekerjaan tertunda,” ungkap Yusril.
Saat ini, proses pencairan anggaran pekerjaan fisik baru mencapai 29 persen. Pencairan tahap pertama Rp 17,5 miliar, sementara tahap kedua sebesar Rp 20 miliar belum dicairkan. “Dari Rp 17,5 Meliar itu sudah termasuk pengadaan tiang pancang, pengadaan pembesian, mobilisasi dan penimbunan,” katanya.
Dengan waktu yang tersisa enam bulan lagi, pihaknya bakal menggenjot dengan pematang lahan. Disamping menunggu selesainya pemasangan tiang pancang, akan dilakukan penyiapan lapangan seperti drainase, penyimpanan tanah ungus, sekaligus pemeliharaan rumput. “Sehingga, tiang pancang sudah berjalan mungkin lapangan sudah buat pemeliharaan,” katanya.
Dari amatan di lapangan, sudah sekitar 7 titik yang telah dipasang tiang pancang dengan luas hampir sekitar 168 meter dari total luas GOR 3.200 meter. (tr1/pur)