HARIANHALMAHERA.COM– sejumlah program yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat yang disajikan Pemkab Halmahera Tengah saat ini, ternyata salah satu sumber dana cukup fantastis berasal dari kontribusi perusahan pertambangan di wilayah setempat. PT IWIP misalnya, disebut pemda setempat bahwa dalam setahun telah menyetor ke kas daerah mencapai triliun.
Besaran setoran PT IWIP ke Pemda Halteng itu diungkap sendiri oleh Pj. Bupati Halteng, Ikram M. Sangadji, disela-sela pembukaan kegiatan gerakan pangan murah (GMP) yang berlangsung di Pandopo Falcino, Weda, kamis (13/3). Orang nomor satu Pemkab Halteng mengatakan bahwa proyek strategis nasional yang berada di Teluk Weda saat ini, telah memberikan dampak positif terhadap pendapatan daerah setiap tahun, dimana kucuran anggaran dari PT IWIP ke Pemda berkisar satu triliun.
“Doi (uang) Halteng ini sangat banyak dibanding beberapa Kabupaten/Kota di Provinsi Maluku Utara, setiap tahun doi dari IWIP masuk ke kas daerah Halteng satu triliun,”katanya.
Anggaran yang begitu besar masuk ke kas daerah lanjutnya, telah dikembalikan lagi oleh pemda ke masyarakat melalui sajian berbagai program yang menyentuh langsung kebutuhan dasar.
“Jadi kegiatan GPM ini bagian dari pengelolaan pendapatan daerah, dan progam ini dipastikan 2 tahap, yakni setelah pangan murah akan dilanjutkan berbagi berkah pada hari raya idul fitri nanti,”pungkasnya.(tr-02)
Kegiatan apa saja yang di lakukan pemerintah setempat , pembagunan di kab Weda biasa saja . Tranportasi laut darat Mala semakin naik , penyetoran miliar dalam beberapa tahun ini kemana , dengan berita saat ini kami akan copy dan akan serakan kepada KPK agar dapat melihat kegunaan hasil perekonomian daerah dari tambang sekitar nya khususdaerah lingkar tambang atau Maluku Utara 👍🏼
Untuk harga kost dan brg2 lainnya dilelilef dan sekitarnya jg dikontrol donk sm pemerintah,kami dg gaji tdk seberapa bgaikan hidup dikota besar,pdahal ini desa..!!!#pemkabhalteng #helmkuning #PT.IWIP
Dana desa kemana…?