HARIANHALMAHERA.COM– Pasca gempa bumi dengan magnitudo 5,2 SR yang menimpa pesisir Galela pada Senin (18/4) sekitar pukul 12.04.58 WIT, dimana terdapat puluhan rumah warga dan 1 tempat ibadah di Kecamatan Galela Barat rusak berat itu langsung direspon cepat Babinsa Koramil 1508-02/Galela dengan bergerak menuju lokasi yang terdampak untuk melakukan penanganan pendataan.
Danramil 1508-02/Galela, Kapten Arh. Mohammad Ali mengatakan, pihaknya sudah memerintahkan kepada seluruh Babinsa agar cek wilayah Desa binaannya masing-masing dan di data apabila ada yang terdampak akibat bencana alam gempa untuk bahan laporan ke komando atas.
“Adanya kejadian pasca terjadinya gempa saya perintahkan seluruh Babinsa untuk mendata di Desa binaannya masing-masing, kita sebagai aparat kewilayahan sudah menjadi kewajiban untuk membantu warga masyarakat dalam mengatasi kesulitan yang ada di wilayah binaan,”katanya.
Sementara itu, Komandan Kodim 1508/Tobelo, Letkol Inf. I Putu Witharsana Eka Putra mengatakan, TNI selalu berupaya cepat dalam menangani bencana agar masyarakat merasakan kehadiran serta perhatian pemerintah terhadap penanganan kepada warga yang terdampak gempa.
“Segera memberikan pertolongan serta bantuan agar mengurangi beban penderitaan yang mereka rasakan saat tertimpa bencana alam. Kami telah memerintahkan Danramil 1508-02/Galela untuk semaksimal mungkin membantu warga terdampak gempa ini,”ungkapnya.
Tujuan melakukan pendataan dan pengecekan menurutnya, baik secara materil maupun personil dari Babinsa yang ada di wilayah tersebut adalah mengetahui kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa.
“Ini adalah salah satu wujud kepedulian kami kepada masyarakat terutama yang sedang mengalami musibah. Untuk itu kami mengajak semua pihak untuk turut membantu saudara kita yang terkena musibah gempa bumi ini,”ujarnya.(dit/wyu)
