HARIANHALMAHERA.COM–Pelaku pencurian barang berharga kembali beraksi. Sebelumnya, satu unit sepeda motor milik pegawai RSUD Tobelo, hilang dicuri orang tak dikenal (OTK).
Rabu kemarin, giliran salah satu toko yang menjual kebutuhan pokok di Pasar Wosia, Kecamatan Tobelo Tengah, dilanda musibah serupa. Sebanyak 30 karung beras ukuran 25 kilogram ludes dicuri.
Merasa kesal dengan perbuatan OTK tersebut, Elisabeth Gala (56), pemilik toko itu akhirnya melaporkan ke Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Halmahera Utara (Halut), dengan harapan polisi dapat menangkap pelakunya.
“Torang (kami) ada pigi kabong 9kebun) di Kao Barat, terus dapa telpon dari anak mantu kalau ada orang maso di toko,” kata korban pencurian.
Menurut korban, setelah mengetahui toko sembako disatroni maling, mereka pun memeriksa setiap sudut untuk cari tahu, apa saja yang hilang dicuri.
Ternyata yang dibawa kabur adalah beras sebanyak 30 karung.”Beras itu kalau diuangkan itu bisa sampai 10 juta lebih,”akunya.
Atas kejadian tersebut, pelapor pun berharap pihak kepolisan segera mengungkap pelakunya dan diproses sesuai hukum yang berlaku.”Harus ditanggkap, kalu tarada akan pancuri lagi,” pintanya.(dit/Kho)