HalutPeristiwa

Pekerjaan Belum Selesai, Jembatan Darurat Kali Tiabo Nyaris Ambruk

×

Pekerjaan Belum Selesai, Jembatan Darurat Kali Tiabo Nyaris Ambruk

Sebarkan artikel ini
Tampak jembatan darurat kali tiabo usai dihantam banjir

HARIANHALMAHERA.COM– Hujan deras yang mengguyur wilayah Halmahera Utara, minggu (2/4) pagi atau sekira pukul 07.30 WIT sampai 13.00 WIT itu telah berdampak pada nyaris ambruknya pembangunan jembatan darurat kali tiabo, Desa Ngidiho, Kecamatan Galela Barat (Galbar). Pasalnya, sebagian tiang penyangga yang terbuat dari batang kelapa itu terbawa arus banjir dan lainnya pun miring.

Iswar, salah satu warga Desa Ngidiho mengatakan, hujan deras yang melandar wilayah Galbar tersebut tak hanya membuat jembatan darurat miring tetapi air hujan juga meluap hingga meredam ke perkebunan warga disekitar kali tiabo.

“Jembatan darurat kali tiabo ini dalam tahap pekerjaan dan bulan tersambung, tapi beruntung tidak ambruk hanya tiangnya yang miring sehingga masih bisa diperbaiki kembali, kalau ambruk tentu tak hanya merugikan negara tetapi berdampak pada tidak normalnya aktivitas transpotrasi, karena jembatan ini satu-satunya jalur Tobelo-Galela dan Loloda,”katanya.

Menurutnya, jika tidak cepat dilakukan pemasangan ulang maka dipastikan jembatan darurat tersebut akan bernasib sama seperti jembatan beton yang sebelumnya ambruk akibat dihantam banjir.

“Kalau tidak ditangani secepat mungkin maka jembatan akan roboh kalau terjadi banjir lagi, dan harus cepat diatasi mengingat cuaca sampai saat ini masih hujan,”ujarnya.(sal)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *