HARIANHALMAHERA.COM–masalah kerusakan ruas jalan raya tak hentinya dikeluhkan para pengendara roda dua maupun empat, namun aspirasi ‘rakyat berkendara’ itu terkesan diabaikan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruanga (PUPR) Pemkab Halmahera Utara sebagai instansi teknis. Pasalnya, kerusakan tersebut tak hanya menghambat kelancaran aktivitas lalulitas tetapi mengancam keselamatan nyawa saat berkendaraan
Keluhan masalah kerusakan askes transporastasi darat kali ini terdapat di Desa Limau Kecamatan Galela Barat (Galbar), tepatnya seputaran perusahaan PT KSO, dimana selain berlubang dan dikelilingi material pasir juga bertikungan sehingga sangat rawan tergelincir. Apalagi ketika hujan tentu ditutupi genangan air sehingga mengancam keselamatan nyawa saat melintas di ruas jalan tersebut.
Para pengendara mengatakan kerusakan ruas jalan tersebut sudah berlangsung lama tetapi sampai detik ini belum pernah dilakukan perbaikan, setidaknya menampal rumah tersebut agar mengurangi resiko kecelakaan. “ruas jalan itu sangat berbahaya kalau tidak hat-hati maka pasti jatuh,”kata Udin, pengendara sepeda motor, minggu (29/5). (tr-5)