HARIANHALMAHERA.COM–Sultan Ternate, Hidayatullah Sjah, terus benahi perangkat adat yang tersebar di jazirah Maluku Utara. Minggu (13/3), bertempat di Desa Gamsungi Kecamatan Tobelo, beliau telah melakukan pengukuhan terhadap Sangaji Tobelo, Letnan, Dopolo Baru-Baru.
Kegiatan tersebut ikut dihadiri Pemkab Halut yang diwakili Sekda Halut, E.J. Papilaya, Ketua Komisi I DPRD Halut, Irfan Soekoenay, mewakili Dandim 1508/ Tobelo, Kapten Inf. Indri Kuswanto, para tokoh adat, agama, masyarakat dan pemuda setempat.
Sultan Ternate, Hidayatullah Sjah, dalam sambutannya mengatakan bahwa pengukuhan perangkat adat di Tobelo ini baru pertama kali dan ini juga menjadi langkah dirinya untuk bagaimana cara mempertahankan kerjaan kesultanan Ternate serta hak-haknya. ”Saya Kolano Ternate dengan ini memperkenalkan katong punya kapita-kapita. Saya benahi dulu pemangku adat, kerena mereka yang menjadi garda terdepan,”katanya.
Sulatan Ternate menyampaikan bahwa kesultanan ikut mendorong pembangunan daerah, namun dalam hal pembangunan harus menghargai hak-hak masyarakat.”Bapak-bapak yang di lantik tadi agar berkordinasi dengan Pemkab Halut untuk pembangunan daerah kedepan, dan dilantiknya pemangku adat ini untuk menjaga seluruh hak-hak adat di wilayahnya.
Sementara itu perangkat adat Tobelo yang di lantik oleh Sultan Ternate tersebut adalah, Nofino Lobiua sebagai sangaji Tobelo, Zulkifli Buaya sebagai Sangaji Tobelo Majojo, Muhamma Dong Sabaha sebagai Dopolo Baru-baru, Jano Chriswan Mahura sebagai Letnan dan Ikbal Mumulati sebagai Letnan Ikbal Mumulati.(dit/tr-05)
