Tunggakan Pemda Halut di BPJS Rp9 Miliar

0
589
Kantor BPJS Kesehatan Halmahera Utara

HARIANHALMAHERA.COM–Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Kabupaten Halmahera Utara (Halut), dengan terpaksa harus memaklumi kondisi defisit APBD Halut. Sebab, utang Pemda masih menumpuk di BPJS, yang sampai saat ini tak kunjung dilunasi.

Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Halut, Judhihart Noya, mengaku utang Pemda Halut di BPJS sebesar Rp18.009.684.000. “Tapi sudah terbayar Rp9.000.000.000,” tutur Judhihart, Selasa (3/11).

Saat ini, lanjut dia, pemda akan terus berupaya melunasi utang-piutang tersebut. “Sekarang sisa utang pemda di BPJS sebesar Rp9 miliar, dan itu kami target terbayar lunas di tahun 2020 ini,” pungkasnya.

Terkait besaran jumlah utang Pemda tersebut, diakui oleh Kepala BPJS Halut, Umar. “Kalau apa yang sudah dibilang Pak Sekda, ya seperti itu,” ucapnya.

Saat ini, kata dia, Pemda telah membuat surat komitmen untuk melunasi utang tersebut. “Surat komitmen perjanjian kerjasama untuk melunasi sisa utang tersebut dibuat sekitar satu minggu kemarin, tepatnya bulan Oktober tahun 2020,” tutup Umar. (san/kho)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here