HARIANHALMAHERA.COM– dari sejumlah perusahan yang beraktivitas di Provinsi Maluku Utara, ternyata hanya tiga perusahan, yakni PT Samudera Mulia Abadi di Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng), PT Waskita Karya Tbk di Kabupaten Pulau Morotai dan PT PJB Services Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) milik PT PLN (Persero) di Kota Tidore Kepulauan yang diapresiasi pemerintah provinsi Malut lantaran dianggap mampu menekan angka kecelakaan kerja.
Ketiga perusahan tersebut pun diberikan piagam penghargaan Zero Accident atau perusahan yang mampu menekan angka kecelakaan kerja dalam acara peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) yang digelar oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Pemprov Malut di Royal Resto, Kota Ternate, Senin (1/5) kemarin.
Sekretaris daerah Provinsi (Sekprov) Malut, Samsuddin A Kadir, mengatakan Pemprov Malut tentu mengapresiasi ketiga perusahan tersebut, karena sudah berprestasi dalam menekan angka kecelakaan kerja sehingga bisa mempertahankan jam kerjanya.
“Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan hal penting dalam isu Ketenagakerjaan di Maluku Utara. Tentunya Pemprov Maluku Utara memberikan apresiasi kepada para perusahan yang mampu menekan angka kecelakaan kerja, sehingga bisa mempertahankan jam kerja full,”katanya.
Penghargaan yang diberikan Pemprov Malut tersebut menurut Sekprov, agar menjadi motivasi serta semangat bagi para pelaku usaha sehingga K3 terus ditingkatkan dalam menjaga lingkungan kerja yang tetap aman dan serta derajat kesehatan tenaga kerja terus meningkat bermuara pada produktifitas perusahaan hingga iklim investasi menjadi baik.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada para perusahan yang sudah berprestasi dalam menekan jumlah angka kecelakaan kerja, sementara bagi yang belum tentu kami berharap agar dapat berprestasi lebih baik di tahun mendatang,”ucapnya.
Sekprov Malut juga mengingatkan pimpinan OPD terkait, terutama Disnakertrans dan stakeholder tetap konsisten dalam mengawal seluruh penegakan aturan K3 sehingga Maluku Utara bisa menjadi tujuan investasi para investor.
Sementara Kepala Disnakertrans Malut, Nurlaila Muhammad, mengungkapkan bahwa memperingati May Day dengan tema ‘Merajut Kebersamaan di Hari yang Fitri’ ini pihaknya berharap terjalin silahturahmi yang baik antara pemerintah, pengusaha maupun kaum buruh.
“Kami Disnakertrans juga akan mengawal seluruh hak-hak para buruh mulai dari upah yang layak, jaminan keselamatan, jaminan ketenagakerjaan dan jaminan kesehatan,”ungkapnya.(Ifa)