HARIANHALMAHERA.COM – Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Maluku Utara (Malut) ke-X yang rencananya dibuka hari ini, bakal berlangsung panas, terlebih pada agenda pemilihan ketua umum (ketum) DPD I.
Pasalnya perebutan kursi nomor satu di Golkar Malut itu hanya melibatkan dua kader partai berlambang beringin itu yang belakangan terlibat perseteruan yakni Alien Mus selaku petahana dan Edi Langkara yang baru diangkat sebagai wasejken DPP Partai Golkar.
Pihak Panitia Musda Golkar Malut menyebut, sejauh ini baru Alien yang kini menjabat anggota DPR RI dan Elang yang tak lain Bupati Halmahera Tengah (Halteng) yang telah mengembembalikan formula pendaftaran calon ketum DPD I.
“Berarti kita bisa pastikan yang bertanding dua itu saja karena calon yang lain sudah tidak ada,” kata ketua panitia Musda Golkar Malut, Arifin Djafar di kantor Golkar Malut, Senin (2/3).
Untuk bisa maju dalam pencalonan ketum, para kandidat harus memenuhi beberapa syarat, salah satunya harus mendapat dukungn 30 persen pemilik hak suara. Pemegang hak suara sendiri adalah pengurus DPP, DPD I, ketua dewan penasihat atau pertimbangan Partai Golkar, DPD II, organisasi sayap, dan organisasi kemasyarakatan.
Arifin menambahkan, Musda Golkar Malut ke X ini juga akan dihadiri pengurus dari DPP. “Dari hasil konfirmasi, dari DPP yang hadir nanti enam orang termasuk Wakil Ketua Umum Partai Golkar Azis Syamsuddin,” tukasnya (pur)
Fix, Musda Golkar Jadi Pertarungan Alien dan Elang
