HARIANHALMAHERA.COM–Animo masyarakat di Malut untuk menjadi penyelenggara Pemilu khususnya anggota Bawaslu masih rendah. Ini terlihat dari jumlah pendaftar calon anggota Bawaslu Malut yang dibuka Pansel.
Sejak dibuka pada 22 Juni lalu hingga Sabtu (25/6), atau jelang tiga hari penutupan pendaftaran pada 30 Juni 2022, Jumlah pendaftar hanya 11 orang
Ketua Timsel Bawaslu Malut Arwan MHD Said mengatakan, dari jumlah 11 pendaftar itu, belum ada perwakilan dari perempuan.
Arwan mengaku, 11 pendaftar ini masih didomiasi dari Kota Ternate yang tercatat 5 orang, diikuti Halmahera Selatan 3 orang, Kota Tidore Kepulauan 2 orang dan Halmahera Tengah 2 orang.
Sementara pendaftaran berdasarkan strata pendidikan diantaranya, untuk S1 sebanyak 3 orang, S2 sebanyak 7 orang dan S3 1 orang. “Dan satu peserta belum dinyatakan lengkap berkas, akan tetapi ada perbaikan berkas setelah penutupan pendaftaran nanti,” katanya.
Diketahui, Timsel mengestimasikan calon pendaftar anggota Bawaslu minimal 40 orang jika sampai tanggal 30 dibawah dari jumlah 40 orang maka pendaftaran dipastikan akan diperpanjang.(lfa/pur).