Maluku UtaraPemprov

Pemprov Malut Pastikan Masjid Raya Sofifi Diresmikan Presiden

×

Pemprov Malut Pastikan Masjid Raya Sofifi Diresmikan Presiden

Sebarkan artikel ini
Masjid Raya Sofifi (Foto : Indo Malut)

HARIANHALMAEHRA.COM– Kunjungan kerja presiden Joko Widodo ke Provinsi Maluku Utara khususnya di Ibu Kota Sofifi bakal menjadi kesempatan Gubernur KH. Abdul Gani Kasuba, untuk sampaikan kesediaan presiden untuk dapat resmikan masjid Raya Shaful Khairaat Sofifi.

Kepala Biro Administrasi Provinsi Malut, Rahwan K. Suamba, mengatakan Gubernur Malut Maluku sebelumnya pernah melakukan koordinasi dengan presiden secara langsung di istana negara, yang mana dalam kesempatan itu gubernur meminta presiden untuk meresmikan masjid Raya Sofifi jika berkunjung kembali ke Malut.

Dalam pembicaraan saat itu menurutnya, gubernur Malut sampaikan permohonan ke Presiden Jokowi agar memastikan diri resmikan masjid tersebut, mengingat sebelumnya peletakan batu pertama pada tahun 2011 lalu juga dilaksanakan oleh presiden RI Jokowi.

“Rencana kunjungan Presiden RI ke Sofifi, termasuk sambangi ke masjid Raya Sofifi tentu sangat dinantikan masyarakat di provinsi Maluku Utara, khususnya gubernur KH. Abdul Gani Kasuba,”katanya senin (26/9).

Sementara, Kepala Dinas PUPR Provinsi Malut, Saifuddin Djuba, menuturkan bahwa polemik masjid Raya Shaful Khairaat Sofifi yang sempat diberitakan sejumlah media, saat ini sudah tidak ada masalah lagi dan siap untuk diresmikan oleh presiden.

“Terkait dengan pemberitaan di beberapa media tentang adanya polemik di masjid  raya Sofifi, maka perlu disampaikan bahwa saat ini sudah tidak ada masalah, karena antara Pemerintah dan pihak penyedia sudah menindaklanjuti,”tuturnya.

Demikian pula PT. Anugerah Lahan Baru melalui pihak kontraktornya, Rizal, mengatakan bahwa pihkanya sudah berkomunikasi dengan PUPR Malut dan menyampaikan bahwa sebagai pelaksana kegiatan tentu mendukung peresmian mesjid raya tersebut.

“Saat ini tidak ada lagi masalah, karena apa yang menjadi polemic sudah ditindaklanjuti oleh Pemerintah Provinsi. Masjid raya adalah simbol Malut yang dapat dijadikan sejarah maka sangat mendukung keinginan gubernur agar presiden RI dapat meresmikannya dalam kunjungan ini,”ujarnya.

Rizal pun mengaku, sebagai kontraktor tentu merasa bangga jika bangunan masjid raya ini diresmikan langsung oleh presiden RI.

“Yang pasti kami memberikan dukungan penuh terhadap Pemerintah daerah, karena tidak ada permasalah yang tidak dapat diselesaikan dan mudah-mudahan kunjungan presiden ini berjalan lancar,”pungkasnya.(ifa)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *