HARIANHALMAHERA.COM— Laga antara Argentina dan Venezuela dini hari nanti memang hanya berlabel uji coba. Namun, bagi suporter Tango, kadar emosi untuk laga yang dihelat di Estadio Wanda Metropolitano itu mungkin setara dengan kompetisi resmi.
Laga nanti bakal jadi comeback kapten sekaligus superstar Lionel Messi. Ya, La Pulga (Si Kutu) —julukan Messi—kembali berkostum Albiceleste setelah break sejenak pasca kegagalan Piala Dunia 2018. ”Dia (Messi, red) mengikuti pertandingan kami (selama break, red). Dan, dia senang sehingga bersedia mencoba sekali lagi (ke Argentina, red),” ucap pelatih interim Argentina Lionel Scaloni.
Pertanyaannya, apakah saat ini merupakan waktu tepat untuk kembali memanggil Messi? Jawabannya adalah ya. Sebab, mood striker 31 tahun itu sedang prima lantaran Barcelona berpeluang treble winners (La Liga, Copadel Rey, dan Liga Champions).
Tapi, apakah Messi bisa langsung nyetel dengan pola taktik Scaloni? Bila melihat kepada hasil pasca Piala Dunia Rusia, hal itu menimbulkan sangsi besar. Bagaimana tidak. Dari 6 uji coba setelah Piala Dunia Rusia, Argentina hanya kalah sekali selama dibesut Scaloni. Dia juga membuat Argentina bermain lebih kompak dan membuang Messidependencia.
Namun, bisa saja kembalinya Messi jadi pelengkap kepingan puzzle Scaloni selama ini. Ya, Argentina belum punya sosok pemimpin yang pas. Sebab, pemain senior seperti Lucas Biglia dan Javier Mascherano kompak pensiun pasca Piala Dunia Rusia. Beberapa striker senior seperti Sergio Aguero, Higuain, dan Mauro Icardi juga tidak dipanggil Scaloni.
Lebih jauh, laga kontra Venezuela akan jadi comeback kedua Messi untuk pensiun. Yang pertama terjadi setelah Argentina keok di final Copa America Centenario pada 2016. Namun, kala itu keputusannya hanya bertahan sepekan. Nah, terhitung sejak pensiun pertama bersama Argentina, performa tim Tango juga tidak terlalu buruk. Buktinya, mereka hanya menelan lima kekalahan meski tanpa Messi dalam 14 laga.
Namun, kembalinya Messi berpotensi hanya sesaat. Sebab, dia sangat mungkin tidak akan tampil di uji coba melawan Maroko (26/3) karena prioritasnya tetaplah Blaugrana.
Apalagi, Barca ditunggu Derbi Barcelona pada jornada ke-30 La Liga (30/3) yang hanya berjarak beberapa hari setelah jeda internasional. Kemungkinan, dia kembali dipanggil untuk Copa America 2019 yang akan dihelat di Brasil. ”Pelatih ingin memberikan permainan yang lebih kompleks dengan adanya Messi. Dia adalah pemain penting. Dan kami akan bekerja keras untuk memberinya kenyamanan terbaik seperti yang diminta pelatih,” ucap gelandang Ivan Marcone.
Sedangkan bagi Venezuela, mereka tetap optimistis meski Argentina kembali diperkuat Messi. Kapten Tomas Rincon percaya diri bisa mengulang hasil di dua pertemuan terakhir yang berakhir imbang. (jpc/pur)