HARIANHALMAHERA.COM– Kandidat top skor Premier League 2019-2020 langsung terpetakan. Tak ada nama baru yang melejit pada matchweek pertama kemarin (11/8). Selain Raheem Sterling yang membukukan hat-trick Sabtu (10/8) lalu, Harry Kane (Tottenham Hotspur) maupun Pierre-Emerick Aubameyang (Arsenal) sama-sama sukses menjebol gawang lawan.
Kemarin (11/8) di Tottenham Hotspur Stadium, Kane mencetak brace ketika Spurs menang 3-1 atas tim promosi Aston Villa. Masing-masing pada menit ke-86 dan 90. Sementara gol Aubameyang (58') mengantarkan The Gunners menang 1-0 atas Newcastle di St.James' Park.
Nah, sebelum Premier League bergulir rumah bursa William Hill memprediksi enam nama yang difavoritkan meraih gelar Golden Boot musim ini. Kane menempati posisi teratas dengan koefisien 4/1. Disusul peraih Golden Boot dua musim beruntun yakni Mohamed Salah (Liverpool) dengan angka 5/1.
Disusul Aubameyang di peringkat ketiga dengan angka 7/1. Kemudian ada Sadio Mane (Liverpool) 11/1. Lalu Sterling di peringkat kelima dengan angka 14/1. Dan paling buncit Jamie Vardy (Leicester) dengan angka 20/1. Dari enam besar versi William Hill, cuma Mane dan Vardy yang gagal mencetak gol di pekan pembuka ini.
Pelatih Spurs Mauricio Pochettino kepada Football London mengatakan melejitnya penampilan Kane di awal musim ini tak lepas dari periode istirahat yang panjang. Tak seperti tahun lalu dimana penyerang berjuluk HurriKane itu habis-habisan membela Inggris di Piala Dunia, maka musim panas tahun ini setelah turun di semifinal UEFA Nations League awal Juli, Kane langsung fokus ke Spurs.
“Mencetak dua gol di laga pembuka menunjukkan betapa tajamnya Harry (Kane) saat ini. Jika saja dia tak mencetak gol periode Agustus ini semua akan mengkhawatirkannya,” kata Pochettino.
“Semoga setelah dua ini produktivitasnya tak akan berhenti hingga akhir musim,” tambah pelatih yang membawa Spurs ke final Liga Champions 2018-2019 itu.
Pochettino juga menyebutkan kondisi psikologis Kane yang bagus mempengaruhi mood-nya bermain. Kane yang menikah sebelum pramusim bergulir serta gol indah dari tengah lapangan saat laga pramusim melawan Juventus (21/7) memberikan hal positif.
“Harry menikmati periode liburannya sehingga secara psikologis dia menjalani pramusim penuh kegembiraan. Dan itu sangat penting buat dirinya maupun tim secara keseluruhan,” ucap Pochettino.
Sementara itu, setelah pertandingan Aubameyang dalam wawancara dengan BT Sport mengatakan matchweek pembuka memiliki peran penting untuk menjaga mood. Tak seperti musim lalu dimana Arsenal langsung keok 0-2 oleh Manchester City, maka tiga poin di kandang Newcastle mendongkrak semangatnya.
Satu-satunya gol yang berhasil diciptakan penyerang asal Gabon itu membuatnya setara dengan kandidat top skor Premier League musim ini seperti Salah maupun Sergio Aguero (Manchester City).
“Tentu saja menjadi peraih golden boot selalu ada dalam pikiran seorang penyerang. Namun kepentingan tim harus di atas segalanya dan saya bergembira membantu tim ini bisa mencapai kemenangan,” ujar Aubameyang. (jpc/pur)