HARIANHALMAHERA.COM – Ditinggal cedera Harry Kane, lalu Son Heung-min, membuat Tottenham Hotspur diterpa krisis produktivitas. Spurs cuma menghasilkan tiga gol dalam tiga laga.
Solusinya, tactician Spurs Jose Mourinho mau tidak mau memaksimalkan pemain yang ada. Pilihan Mourinho untuk solusi di lini serang jatuh kepada winger yang direkrut pada bursa transfer musim dingin, Steven Bergwijn.
Stevie –sapaan akrab pemain 22 tahun tersebut– memiliki produktivitas lumayan. Yakni, mencetak dua gol dalam lima kali penampilan di berbagai ajang. Stevie pun kembali diandalkan Spurs saat menghadapi Norwich City pada putaran kelima Piala FA di Tottenham Hotspur Stadium dini hari nanti (siaran langsung beIN Sports 2 pukul 04.45 WIT).
Mourinho mengisyaratkan bahwa Stevie dan Lucas Moura, winger Spurs lainnya, mungkin tidak bermain lagi di posisi natural mereka sampai akhir musim nanti. Ketiadaan Sonny, panggilan Son Heung-min, dan Harry Kane karena cedera memaksa Stevie maupun Lucas dimainkan sebagai penyerang.
“Mungkin mereka menjadi pemain yang lebih tajam saat mengawali serangan dari pinggir lalu bermanuver ke area penalti. Tapi situasi yang ada membuat mereka harus menggebrak lawan dari tengah (posisi penyerang tengah, red.),” kata Mourinho dikutip Football London.
Dengan skema permainan yang langsung, dari bek atau gelandang, mengumpan bola ke depan maka Stevie terus berbenah. Dengan kecepatan yang dimiliki, Mourinho menangkap potensi besar pada diri Stevie.
Stevie dalam situs resmi klub mengatakan keberadaan tiga pemain berbahasa Belanda Michel Vorm, Jan Vertonghen, dan Toby Alderweireld membantunya beradaptasi dengan sistem lebih bagus. Eks pemain PSV Eindhoven berjanji kemampuan bahasa Inggrisnya akan terus membaik.
Sementara itu, Arsenal dipastikan melaju ke perempat final Piala FA usai kemenangan 2-0 atas Portsmouth di Fratton Park kemarin (3/2). Dwigol The Gunners disumbangkan Sokratis pad amenit ke-45+4′ dan Eddie Nketiah (51′).
Nketiah sebagai pemain yang ditarik dari periode peminjaman di Leeds United di bursa transfer musim dingin lalu menunjukkan adaptasi yang cepat dengan tim. Dalam empat laga terakhir dimana Nketiah dimainkan sebagai starter, pemain 20 tahun itu menyumbangkan tiga gol. Satu di Premier League, dua di Piala FA.
“Senang kembali memiliki rekan setim yang selalu mendorongmu untuk selalu lebih baik dari pertandingan satu ke pertandingan lainnya. Ini bukan hanya soal gol saya namun keseluruhan tim,” ucap Nketiah. Pelatih Arsenal Mikel Arteta melabeli Nketiah sebagai rekrutan sensasional di bursa musim dingin.(jpc/pur)
Tottenham vs Norwich: Bertumpu pada Rekrutan Musim Dingin
