HARIANHALMEHARA.COM – Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat (Pemkab Halbar) berupaya menutup celah masuknya virus Korona (Covid-19). Salah satunya dengan cara melarangan pejabat daerah melakukan perjalanan ke luar daerah terutama ke daerah-daerah yang ditemukan kasus Covid-19.
Namun, apes bagi Plt Kadishub Halbar Suwandi Gani. Disaat larangan itu diberlakukan, Suwandi tengah melaksanakan perjalanan dinas ke luar daerah. Sudah begitu, daerah yang dia kunjungi adalah Manado Sulawesi Utara (Sulut), yang notabene ditemukan salah satu warga positif Covid-19.
Akibatnya, Suwandi yang telah kembali ke Jailolo dan hendak mengikuti rapat penyusunan Rencana Kegiatan Program Daerah (RKPD) tahun 2021, dia pun tiba-tiba dikeluarkan dari ruang rapat.
Informasi yang diperoleh wartawan, pengusiran itu terjadi saat Suwandi hendak duduk di kursi. Tiba-tiba, dia dihampiri Kadinkes Rosfintje Kailengit lalu mengarahkannya agar sementara keluar dari ruang rapat.
Insiden ini pun sempat menjadi bahan perbincangan peserta yang hadir saat mengikuti rapat yang berlangsung di ruang Bappeda Halbar itu. Selain mengeluarkan Suwandi dalam rapat itu, Pemkab juga mensosialisasi budaya bersih- bersih melalui penyiapan air dan sabun bagi beserta guna mencuci tangan sebelum mengikuti kegiatan.
Kadidnkes Rosfitnje Kailengit mengaku, pimpinan SKPD yang baru tiba dari luar daerah sekalipun telah melalui serangkaian pemeriksaan di bandara tidak menjamin bahwa yang bersangkutan terbebas dari virus korona.
“Jadi pak Kadishub diminta keluar untuk disarankan beristirahat di rumah. Penumpang yang dari Manado saat tiba di Jailolo juga kita lakukan pemeriksaan. Kita tidak mau lengah. Ini tentunya sebagai bentuk langkah pecegahan,”ujarnya.
Sementara, asisiten II Setda Halbar Vence Muluwre dalam kesempatan tersebut mengatakan mengantisipasi penyebaran Conid-19 juga telah ditindak lanjuti melalui rapat bersama jajaran Forkopimda, dengan menetapkan status siaga.
Menuutu dia, Halbar yang juga menjadi pintu masuk akes melalui jalur laut baik dari manado dan Maluku, tentunya diperlukan ada langkah antisipasi
“Manado juga masuk peta penyebaran virus Korona. bayangkan banyak anak_anak kita yang sekolah diluar daerah, dan saat ini sudah ada beberapa wilayah yang meliburkan sekolah-sekolah.tentunya juga harus ada langkah ikhtiar dari kita semua,”pintanya.(tr4/pur)
Respon (1)