HARIANHALMAHERA.COM– setelah sekian lama vakum dari kegiatan seru setiap menyambut hari ulang tahun (HUT) Republik Indonesia. Kini pada HUT RI yang ke-79, para pemuda-pemudi di Desa Sabala, Kecamatan Morotai Selatan, Kabupaten Pulau Morotai kembali bersemangat untuk menghidupkan kembali tradisi mereka, yakni menyajikan serangkaian lomba tradisional sebagai wujud meriahkan hari bersejarah tersebut sekaligus mempererat tali silaturahmi antara warga.
Acara memeriahkan HUT RI ke-79 itu akan berlangsung selama beberapa hari kedepan, dimana dimulai pada tanggal 17 Agustus hingga berakhir pada 1 September 2024 nanti. Kegiatan ini diharapkan menjadi momen penting untuk menghidupkan kembali kebersamaan di Desa Sabala sekaligus mendorong peningkatan sektor ekonomi masyarakat.
Sejumlah lomba tersebut akan dipusatkan lapangan Desa Sabala, setiap pukul 15:00 WIT, yaitu lomba lari karung anak-anak, tarik tambang pria dan wanita, domino secara umum untuk Desa Sabala hingga lomba bola kaki untuk anak-anak. Lomba-lomba ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga wadah untuk memupuk rasa kebersamaan dan solidaritas diantara warga serta bertujuan memberikan minat kepada anak-anak dalam hal positif terutama pada lomba bola kaki.
Sambutan Ketua panitia, Rohid Beu-Beu yang dibacakan Rizki Hi Ibrahim, menyampaikan harapan agar seluruh warga Desa Sabala memberikan dukungan penuh untuk keberhasilan acara ini. “Kami berharap kegiatan ini dapat dukungan penuh dari masyarakat Desa Sabala karena dari kegiatan ini dapat menyibukkan pemuda dan pemudi dengan hal-hal yang positif, dengan adanya kegiatan ini, kami juga berharap sektor ekonomi masyarakat desa Sabala dapat mengalami peningkatan,”katanya, Jumat (23/8).
Lomba yang diselenggarakan lanjutnya, bukan sekadar hiburan, tetapi juga menjadi bagian dari upaya untuk mempererat hubungan antar warga, mengajarkan nilai-nilai kebersamaan dan gotong-royong kepada generasi muda serta memberikan pelajaran berharga tentang pentingnya keterlibatan dalam kegiatan yang positif dan produktif.
“Kami mengundang seluruh warga Desa untuk hadir dan memeriahkan acara ini. Mari kita bersama-sama merayakan kebersamaan dan kekompakan di desa Sabala melalui berbagai lomba tradisional yang penuh keceriaan,”ujarnya.
Menurutnya, melalui lomba ini tentu ada peluang untuk meningkatkan perekonomian local, karena hadirnnya pedagang kecil dan UMKM di sekitar lokasi lomba. “Kami berharap acara ini dapat berjalan lancar dan sukses. Mereka menaruh harapan besar pada kegiatan ini sebagai langkah awal untuk menghidupkan kembali tradisi-tradisi positif di Desa Sabala yang sempat terhenti,”ungkapnya.
Dia pun menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya pada semua pihak yang telah berpartisipasi kegiatan tersebut. “Semoga kegiatan ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga meninggalkan kesan mendalam dan menjadi kenangan indah yang akan dikenang oleh seluruh warga Desa Sabala,”tuturnya.(idr)
