HARIANHALMAHERA.COM– Hampir sebagian besar pelaksanaan proyek yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) di Pemerintah Kota Ternate dimulai setelah lebaran Idul Fitri, termasuk DAK sebesar Rp 18 Miliar yang dikelola Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).
Plt Kadis PUPR Rival Tribudiyanto menuturkan, kegiatan DAK 2019 per bidang terserap
ditanggal 15 Juni di upayakan seluruh program untuk kegiatan DAK infrastruktur bisa pencairan dan terserap di tahap satu.
Ia menyebutkan, DAK tahun 2019 sebesar Rp.15 milyar khusus untuk DAK jalan ditambah air minum sebesar Rp 2 Miliar dan sanitasi Rp 1 Miliar. Khusus untuk DAK jalan, selain di pulau Moti juga sebagian akan dibangun di Pusat Kota.
Sedangkan untuk DAK air bersih dan Sanitasi hanya untuk pusat Kota Ternate mengingat
masih warga di kecamatan Pulau yang belum menikmati air bersih “Pipa sambungan ke rumah juga disiapkan semua setelah selesai baru diserahkan ke PDAM,” katanya.
Dikatakan, Sanitasi yang pengelolah adalah masyarakat maka dikembalikan ke masyarakat
melalui kegiatan swakelola. “Masyarakat sekitar yang diberikan ruang untuk mengelola sesuai dengan Petunjuk Teknis,” katanya.
Berbeda dengan tahun kalau, pelaksanaan proyek tahun ini menggunakan sistem hari kerja. “Maka hari kerja kita sudah Jumat pekan lalu” jelasnya seraya mengaku masuk libur panjang baru mulai tanda tangan kontrak.(lfa/pur).
