HARIANHALMAHERA.COM–Setelah porak-poranda diterjang gelombang tinggi pada Sabtu (4/12), aktivitas di pelabuhan speedboat di Kelurahan Kota Baru untuk sementara waktu dipindahkan.
Pelabuhan rute Kota Baru-Guraping-Loleo itu dialihkan ke sisi selatan 100 meter dari pelabuhan Semut Mangga Dua
Sekretaris Dishub Ternate Yusup Mahli menyatakan, pengalihan sementara itu berdasarkan instruksi Wali Kota. Dimana, lokasi baru tersebut dinilai efektif aman dari hantaman gelombang. Bahkan, sejak Minggu pelabuhan tersebut sudah dioperasikan.
Yusup menutukan, pelabuhan speedboat Kota Baru itu berdasarkan site plan akan dijadikan dermaga rempah-rempah karena berdekatan dengan pasar rempah-rempah.
“Hanya saja kondisi dermaganya yang agak tinggi, sehingga perahu-perahu juga tidak bisa berlabuh, jadi sementara kita fungsikan untuk digunakan armada speedboat, masyarakat setempat juga berbondong-bondong membuat tangga untuk memudahkan pengguna jasa transportasi laut. Tinggal nanti pola penataanya seperti apa, yang penting akses nya lancar,” terangnya, Senin (6/12).
Dishub juga belum ada perencanaan terkait bangun baru dermaga itu. Mengingat butuh kajian. Kemudian keberadaannya yang berdekatan dengan pelabuhan Ahmad Yani, juga dikhawatirkan mengganggu aktifitas olah gerak kapal-kapal besar.
Dishub lanjut dia juga belum menerima adanya laporan terkait dermaga khususnya diwilayah Batang Dua yang mengalami rusak parah akibat hantaman gelombang. Sejauh ini, hanya dermaga pelabuhan. kota Baru yang rusak parah.(par/pur)
