HARIANHALMAHERA.COM–Di antara puluhan Kantor Kelurahan di Ternate, Kantor Lurah Kulaba Kecamatan Kecamatan Ternate Barat salah satu diantara kantor Kelurahan yang bangungannya sudah termakan usia.
Namun sejak bangunan tersebut berdiri tahun 1970-an atau lima dekade silam, hingga kini tak kunjung direnovasi. Padahal, sejumlah bagian gedung mulai rusak seperti plafon yang sudah ambruk.
“Kantor ini masih jaman Kepala Desa tahun 70-an, tapi sampai sekarang belum direnovasi,” terang Kader Kenci warga Kulaba kemarin,.
Dari amatan di lapangan, plafon bagian depan Kantor Lurah memang sudah lapuk dan ambruk. Bagian atap juga sudah banyak yang bocor dan rusak.
“Kalau hujan, air bisa merembes, plafon sudah mau ambruk itu. Kalau dilihat dari depan nampak kumuh sekali. Masa sih, fasilitas negara tapi modelnya begitu,” cetusnya.
Hal senada juga disampaikan warga lainnya, bahwa perlu adanya renovasi untuk Kantor Lurah Kulaba. Sebab, ukurannya ruangan juga terlalu sempit, sementara pegawai yang bekerja ada belasan orang.
“Kantor agak sempit dan pegawai lumayan banyak, kami warga juga kalau datang mau urus dokumen tidak leluasa, karena ruangan sempit dan pengap,” ujar Fandi.
Dengan kondisi saat ini, warga meminta Pemkot agar bisa turun dan mengecek ke lokasi. Dengan begitu, Pemkot juga bisa mengetahui kebutuhan warga setempat yang berkaitan dengan pelayanan publik.
“Ini kan tempat melayani masyarakat, jadi dibikin baguslah. Karena Kantor Lurah Kulaba juga tepat di depan jalan, jadi kan orang-orang pasti sering lewat dan memperhatikan kondisi Kantor Lurah saat ini, ungkap warga bernama Fandi.(par/pur)
