HARIANHALMAHERA.COM–Sampah ternyata tidak hanya menjadi masalah klasik di Kota Ternate. Hal serupa juga terjadi di Kota Tidore Kepulauan (Tikep) terutama di Pulau Maitara, Kec. Tidore Utara.
Lewat Gerakan Pungut Sampah plastik yang dilauncing Sabtu pecan kemarin, Wakil Wali Kota (Wawali) Muhammad Sinen berharap pemuda dan masyarakat berperan aktif terhadap masalah sampah ini.
Ini disampaikan Wawali dalam Pelantikan Pengurus Karang Taruna Akebay Mandiri sekaligus Melounching Gerakan Pungut Sampah Plastik Menuju Sail Tidore di Desa Maitara.
Pejabat yang akrab disapa Ayah Erik ini mengatakan saat ini Dunia Internasional sudah sangat prihatin dengan sampah plastik yang memiliki penguraian yang cukup lama sehingga memberikan dampak yang buruk bagi kesehatan.
“Peran pemuda Desa Maitara sudah sangat aktif dalam melihat perkembangan di masyarakat, saya juga menegaskan bahwa pemuda Maitara memiliki kepedulian akan lingkungan sekitar,” katanya.
Wawali mengingatkan bahwa Desa Maitara merupakan salah satu obyek wisata yang ada di Kota Tikep, maka Pemuda Karang Taruna yang ada disetiap Desa sepulau Maitara harus bangkit dan melakukan dengan hal yang sama, tunjukan kerja-kerja nyata dilapangan bahwa kita adalah pemuda, sebab maju atau tidak maju suatu Desa itu semua tergantung dari pemuda Desa itu sendiri terutama Pemuda yang ada di Desa Maitara.
“Saya juga berharap agar di tahun-tahun mendatang kegiatan-kegiatan seperti ini terus berlanjut dan kepada para Camat, Lurah, dan Kepala Desa se-Kota Tidore Kepulauan juga harus mendukung kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh karang taruna yang berada dimasing-masing wilayah” pintanya
Ketua Panitia Pelaksana Aprianto Udin mengatakan masalah lingkungan yang paling banyak ialah masalah sampah, sebab sampah merupakan salah satu permasalahan yang dihadapi semua Daerah.
Jenis sampah yang paling sering menjadi masalah dijaman sekarang ini adalah sampah plastik, hal ini karena sampah plastik jumlahnya sangat banyak dan sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
“Dan generasi muda Desa Maitara melakukan Gerakan Pungut Sampah Plastik Menuju Sail Tidore agar Maitara terlihat bebas dari sampah plastik serta dalam menyambut Sail Tidore pada Tahun 2021 nanti lebih terilihat indah dan bersih demi menuju Tidore Jang Foloi,” jaranya.(hms/pur)