HARIANHALMAHERA.COM–Pasca gempa bumi yang menimpa warga Kusuri Kecamatan Tobelo Barat dan beberapa Desa di Kecamatan Kao Barat, TNI-Polri bersama Pemkab Halut langsung bergerak cepat turun ke lokasi untuk memberikan pertolongan terhadap korban gempa baik secara materi hingga medis.
Selain diterjunkan ratusan personil gabungan dari Kodim 1508/Tobelo, Kompi Senapan C 732 Banau, Kompi 1 Yon A Polopor Sat Brimob Palda Malut, anggota Tagana ( Taruna Siaga Bencana) dan anggota Pos AL Tobelo untuk membantu penanganan korban gempa dengan membangun tempat tinggal sementara di tenda-tenda, juga disalurkan bantuan kebutuhan hidup berupa beras, gula, teh, susu, ikan kaleng dan sembilan bahan pokok lainnya (Sembako).
Selain itu juga diberikan alas tidur seperti selimut serta tikar untuk korban bencana, dimana bantuan tersebut merupakan uluran tangan dari Polres Halut, Kodim 1508/Tobelo, Tagana Halut, Pemkab Halut dan dari PT Nusa Halmahera Mineral (NHM).
BACA JUGA : Penyebab Gempa Halut Terungkap
Amatan dilapangan, terlihat juga di bangun posko utama untuk penanganan pengungsi korban gempa, dimana terdapat dua posko yang dibangun, yaitu untuk lokasi terdampak gempa di Kecamatan Kao Barat dibangun tenda di halaman kantor camat setempat. Begitu pula di Kecamatan Tobelo Barat di posko utama di kantor camat Tobar.
Kepala BPBD Halut, Abner Manery, mengatakan, penanganan korban bencana alam berupa gempa bumi tersebut sedikit terlambat dilapangan, karena pihaknya bersama aparat keamanan dari Kodim 1508/Tobelo, Polres Halut dan beberapa instansi vertical Kabupaten Halut sempat melakukan pertemuan untuk bahas teknis penanganan hingga menyediakan logistic kebutuhan pengungsi.
“hari ini (kemarin,red) kami pemda Halut melalui BPBD bersama TNI-Polri turun ke lokasi dampak gempa bumi, dimana selain membantu warga korban gempa juga salurkan bantuan baik kebutuhan hidup sehari-hari seperti makanan, selimut dan alas tidur juga mendirikan tenda sebagai posko utama untuk warga yang mengungsi,”katanya.
Selain itu lanju Kepala BPBD Halut, pihaknya memfasilitas pemulangan masyarakat Desa Wangongira Kecamatan Kao Barat yang sempat mengungsi ke kantor Camat akibat terdampak gempa. “Iya ada fasilitas pemulangan warga Wangongira, soalnya mereka meminta dipulangkan ke rumah masing-masing, karena merasa sudah aman,”ungkapnya.
Terpisah, Camat Tobelo Barat, Marjius Tjuluku, menambahkan, pasca musibah gempa bumi berbagai bantuan untuk korban bencana mulai berdatangan dari sejumlah instansi.”Bantuan kebutuhan sehari-hari dan perlengkapan hidup lain seperti makanan, tikar serta selimut sudah dinikmati warga korban, tentunya atas nama pemerintah Kecamatan menyampaikan terima kasih atas uluran tangan ini dan pastinya sangat meringankan beban warga,”tuturnya.
Camat Tobar juga apresiasi terhadap pihak BMKG yang ikut turun ke lokasi bencana sekaligus sosialisasikan terkait soal gempa bumi terhadap masyarakat sebagai bentuk menjawab keresahan terkait informasi miring yang beredar soal bencana tersebut.”Tentunya masyarakat sudah tenang setelah mengetahui sebab musabab gempa ini setelah dijelaskan oleh BMKG, jadi warga akan waspada,”pungkasnya.(dit)
