HARIANHALMAHERA.COM–Poltikus Gerindra yang juga Wakil Ketua DPRD Provinsi Malut Sahril Taher menggelar reses di Halmahera Utara (Halut). Reses kali ini, berlangsung di Desa Togawa Kecamatan Galela Selatan
Kedatangan Sahril pada Sabtu (28/5) malam. pun disambut antusias warga yang selama ini tidak pernah menjadi tempat reses anggota Deprov. Karena itu, Sahril merupakan anggota Deprov pertama yang reses di Desa Togawa Besi.
“Anggota DPRD yang lain hanya lewat dengan mobil dan tegur saja, untuk reses belum perna,” ucap Kades Togawa Besi Hardi Litimi.
Karena itu, baginya ini meruoakan kesempatan emas bagi Pemdes maupun warga untuk menyampaikan usulan program yang menjadi kebutuhan masyarakat setempat secara umum. “Pak Sahril hadir dihadapan kita ini kesempatan bagi kita semua untuk menyampaikan program kebutuhan masyarakat secara umum,” ucapnya.
Hal senada juga disampaikan Camat Galela Selatan, Arif. “Dalam penyusunan RPJM Desa ada program yang belum direalisasikan ini kesempatan. Apa lagi baru pertama anggota DPRD Malut melakukan reses di Desa Togawa,”katanya.
Dislam Gorogoro salah satu warga Togawa Besi dalam petemuan itu mengusulkan perbaikan jalan tani, kedua pagar PAUD yang sudah rusak. Dan yang paling penting lagi pembangunan Mesjid. “Jalan tani yang sempat dibangun sudah rusak kembali sehingga kami minta perbaiki, kemudian pembangunan Mesjid,”harapnya.
Sementara Abdurahman Yasin, warga lain mengusulkan kendaraan angkutan sampah, sebab masyarakat disini selalu membuang sampah di barangka (kali mati). “Masalah sampah, untuk itu kami harap ada kendaraan sampah (Viar) sehingga warga tidak lagi membuang sampah di kali,”ucapnya
Kemudian pembibitan ikan nila yang selama ini menjadi kesulitan warga warga desa yang sebagian besar adalah petani keramba ikan nila
“Usaha keramba ikan danau ini sebanyak 118 kelompok, rata kesulitan pembibitan, untuk itu kami berharap ada budidaya pembibitan di danau ini sehingga kami tidak perlu jauh-jauh mencari bibit ke Manado,”harapnya.
Sahril mengaku dari usulan-usulan ini akan dilihat mana yang menjadi kewenangan Pemprov dan mana yang bukan. “Jika masuk kewenangan kabupaten, saya akan sampaikan ke pada Bupati, tapi kalau kewenangan provinsi, saya akan perjuangkan,” janjinya.
Namun dari sekian usulan, hanya dua program yang menjadi prioritas yakni pembangunan Mesjid dan jalan tani, selain itu angkutan sampah serta pembibitan budidaya ikan nilai.
Dalam reses, Politisi Partai Gerindra itu memberikan bantuan dana untuk alat musik bagi majelis ta’lim serta bantuan dana untuk alat pengupas kelapa bagi ibu-ibu.(lfa/pur).