HARIANHALMAHERA.COM–SAAT hujan tiba, anak-anak pasti menyambutnya dengan girang. Ingin bermain dengan air hujan. Namun, tak sedikit orang tua yang melarang. Katanya jangan saat hujan pertama, tunggu agak lama dan deras. Alasannya hujan pertama bikin sakit, benarkah?
Menanggapi itu, dokter Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA), dr. Niken Sasadhara Sasmita menyebutkan, hujan pertama yang membuat sakit ialah mitos. Menurutnya, bermain hujan atau hujan-hujanan memang bisa membuat sakit jika daya tahan tubuh tidak kuat.
“Bukan di hujan pertamanya, lebih tepatnya bermain hujan di iklim yang tidak enak. Terus biasanya air hujan bercampur tanah dan lain-lain. Siklus airnya lewat sungai hingga laut, (Itu bisa membuat sakit). Kalau hujan pertama bikin sakit, mitos itu,” jelas Niken, dilansir Idntimes.com.
Dokter 29 tahun kelahiran Surabaya ini menuturkan, sakit yang rentan terjadi disebabkan karena peralihan musim kemarau ke hujan. Hal itu membuat suhu tidak stabil dan menimbulkan banyak infeksi. Terlebih lagi di negara kawasan tropis seperti Indonesia. “Beberapa penyakit yang sering ada ialah demam, batuk, flu, demam berdarah sampai difteri,” kata Niken.(idn/fir)
