
HARIANHALMAHERA.COM–Di tengah pandemi Covid-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Barat (Halbar) diminta memperhatikan kondisi mahasiswa asal Halbar, yang tengah menjalankan study di luar daerah.
Karena hingga saat ini, hampir sebagian besar mahasiswa asal Halbar masih bertahan di luar daerah. Sementara, belum ada perhatian serius oleh Pemkab. Seperti penyaluran bantuan untuk meringankan kondisi mereka di perantauan.
Sekretaris Informasi dan Komunikasi (Infokom) Gerakan Mahasiswa Kristen (GMKI) Cabang Jailolo, Greg Bessy, Senin (1/6) mengatakan, di sini perlu ada perhatiaan serius dari Pemkab Halbar, terkait kehidupan mahasiswa di dalam daerah maupun di luar daerah.
Ini berdasarkan surat edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang pencegahan Covid 19, dalam pencegahan perkembangan dan penyebaran Covid 19 di lingkungan satuan Pendidikan.
“Jadi perlu ada perhatiaan dari pemerintah daerah terkait mahasiswa yang terdampak Covid 19 ini. Pemerintah wajib hadir di tengah kesulitaan mahasiswa saat ini,” ujarnya.
Karena menurut dia, virus korona ini cukup berpengaruh dengan kondisi
ekonomi di kalangan masyarakat. Apalagi yang sedang membiayai anak-anaknya berkuliah. Tentu ada beban yang dirasakan.
“Jadi saya berharap kepada pemerintah daerah, agar dapat melihat kehidupan mahasiswa di tengah pandemic Covid-19 ini,” harapnya. (tr-4/Kho)