HARIANHALMAHER.COM- Pemilik lahan Pembangunan Kantor PT PLN persero di Desa Barataku Kecamatan Loloda Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) merasa dibohongi Pemda.Sebab, sampai sekarang lahan tersebut belum di bayar sama sekali. Yosafat salah satu warga setempat mengatakan, warga desa Barataku merasa telah dibohongi Pemda terkait pembayaran kantor lahan PLN.
“Pembangunannya sudah jalan. Tapi, pembayarannya belum. padahal pohon kelapa, pala milik kami sudah digusur,”tandasnya. Kamis (08/08).
Yosafat mengaku, Maret lalu pihaknya sudah ketemu dengan Pemda. dan mereka berjanji akan melunasi pembayaran di Bulan juni tapi nyatanya tidak sama sekali.
“Jika dalam waktu dekat tidak juga dibayar. Maka kami bersikap akan mengambil kembali tanah tersebut. Apalagi, sejumlah asset kami waktu itu ditebang tanpa ada koordinasi,”ancam Yosafat. (iin/mt)
