HARIANHALMAHERA.COM–Sejak pandemi Covid-19 mewabah di Halmahera Tengah (Halteng) pada Mei 2020 lalu hingga Sabtu pekan kemarin, Halteng tercatat sebagai daerah zero pasien positif meninggal dunia.
Namun, status sebagai daerah tanpa kasus meninggal itu berakhir Minggu (7/3) seiring wafatanya salah satu pasien covid-19 asal Trans Waleh, Kecamatan Weda Timur di RSUD dr Chasan Bosoirie.
Kabar ini dibenarkan langsung Plt Kepala Dinas Kesehatan (Kaddinkes) Halteng Lutfi Djafar. Kepada wartawan kemarin, Lutfi mengaku pasien berjenis kelamin-laki-laki ini awalnya dirawat di RSUD Weda dengan penyakit Diabetes Meletus.
Namun, almarhum kemudian dirujuk ke RSUD CB Ternate. “Pasien dirawat hampir sekitar tiga hari, setelah itu dinyatakan Positif covid-19 dan meninggal dunia,” ungkap Lutfi seraya mengaku pasien sudah dimakamkan di trans Waleh mengikuti protkol pemakaman Covid.
Hingga kini, jumlah pasien positif Covid yang aktif tersisa satu orang dan tengah menjalani isolasi di RSUD dr CB. Secara akumulasi, jumlah kasus poisitif Covid-19 di Halteng hingga Selasa (9/3) tercatat sebanyak 26 orang, dimana 24 orang dinyatakan sembuh, satu meninggal dan satu masih dirawat. “Rata pasien yang terpapar covid-19 ini, orang yang dari luar daerah dan memiliki KTP Halteng,”ucapnya.(tr1/pur)
