HaltengPolitik

‘Safari’ Pilkada 2024 di Patani Timur, Elang-Rahim: Harga Komoditi Stabil Hingga Kuliah Gratis Jadi Prioritas

×

‘Safari’ Pilkada 2024 di Patani Timur, Elang-Rahim: Harga Komoditi Stabil Hingga Kuliah Gratis Jadi Prioritas

Sebarkan artikel ini
kampanye terbatas Paslon Elang-Rahim di Patani Timur

HARIANHALMAHERA.COM– setelah gencar kampanye terbatas Pilkada Halteng 2024 di sejumlah Desa se-Kecamatan Patani, Paslon Bupati dan Wakil Bupati Halteng nomor urut 2, Edi Langkara-Abdurahim Odeyani (Elang-Rahim), lanjut melakukan silaturahmi politik serupa di Kecamatan Patani Timur.

Di Kecamatan tersebut, Paslon Elang-Rahim pun menyapa warga dua Desa sekaligus pada Jumat (1/11), yakni Desa Sakam dan Desa Nursifa. Kedatangan Paslon berjargon ‘Lanjutkan Pembangunan’ itu disambut antuasias oleh warga setempat. Dihadapan masyarakat, Paslon Elang-Rahim, pun menyampaikan visi-misi mereka yang menjadi program prioritas dibidang pendidikan, kesehatan dan UMKM.

Paslon Elang-Rahim juga sempat memberikan pemahaman terkait program Pemerintah Desa yang di klaim oleh Paslon lain, yaitu program rumah layak huni, insentif ibu hamil, menyusui dan lansia.

“rumah layak huni, insentif ibu hamil, ibu menyusui dan bantuan untuk lansia sekarang ini bersumber dari Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DDS) melalui proses Musyawarah Desa (Musdes), yang kemudian dituangkan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes), jadi kalau ada paslon lain mengklaim itu adalah program mereka, maka itu adalah pembodohan, asal klaim dan tidak punya visi misi,”ungkap Paslon Elang-Rahhim.

Cabup Elang pun mengatakan bahwa sejumlah program yang diklaim Palson lain tersebut sebenarnya merupakan program yang pernah dicanangkan masa pemerintahan Elang-Rahim.

“Program rumah layak huni, bantuan untuk kurang tercukupi kebutuhan gizi pada balita dan ibu hamil itu suda ada di pemerintahan Elang-Rahim sebelumnya, dan itu menggunakan APBD bukan dibebenkan pada APBDes,”pungkasnya.

“Pemerintahan Elang-Rahim kedepan, kami berjanji bakal menjaga stabilitas harga dari hasil pertanian maupun perkebunan yang tidak menentu ini, baik itu harga cengkih, pala, kopra dan hasil para nelayan, sehingga para petani dan nelayan bisa merasakan harga yang ada di Ternate,”sambungnya.(tr-02)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *