RSUD Tobelo Komitmen Datangkan Dokter Hingga Buka Layanan Cuci Darah, Tapi Terkendala Ini

0
630
RSUD Tobelo

HARIANHALMAHERA.COM– Usai dipanggil komisi III DPRD Halut gegera banyak program 2022 yang belum terealisasi, Dirut RSUD Tobelo, dr. Janta Boni pun komitmen untuk secepatnya penuhi kekurangan di RSUD Tobelo seperti fasilitas kesehatan dan kebutuhan dokter spesialis.

Dirut RSUD Tobelo, Dr. Janda, mengatakan bahwa sebelumnya telah direncanakan untuk mendatangkan 4 dokter spesialis dalam tahun 2023, namun pihaknya harus tuntaskan terlebih dahulu fasilitas pelayanan kesehatan terutama bangunan, alat-alat kesehatan (Alkes) dan saran penunjang kebutuhan dokter lainnya.

“RSUD Tobelo sudah berusaha untuk mendatangkan dokter spesialis, seperti dokter jiwa, dan jantung, sementara yang dua dokter di Chasan Boesoirie masih dilakukan lobi yakni dokter spesialis bedah saraf dan dokter spesialis saluran kencing (urologi), dokter ini yang menangani masalah kencing batu dan prostat. Keempat dokter ini memang diupayakan ada di tahun 2023,”katanya, kamis (6/4).

Menurutnya, dari sejumlah kebutuhan tersebut tentu yang paling utama direalisasi adalah fasilitas di dalam RSUD Tobelo, sebab sekalipun sumber daya manusia (SDM) sudah tersedia tetapi tidak didukung dengan fasilitas yang memadai tentu pelayanan tak akan meningkat.

“RSUD masih berusaha untuk menyediakan sarana pendukung seperti alkes yang cukup lumayan banyak dibutuhkan, jika sarananya sudah ada baru didatangkan SDM nya, jika SDM sudah didatangkan tetapi alkesnya tidak ada maka sama saja, untuk saat ini RSUD masih kekurangan sarana penunjang dokter spesialis,”ungkapnya.

Untuk pelayanan cuci darah sendiri lanjutnya, RSUD Tobelo sudah melengkapi sarana prasarana dan perijinan untuk di verifikasi oleh Kementerian kesehatan (Kemenkes) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi sehingga tinggal menunggu jadwal visitasi mereka.

“Jadwal visitasi ini sampai sekarang belum ada kejelasan, kami akan coba melakukan lobi lagi, ini kendalanya mungkin masih dalam bulan Ramadhan, sehingga jadwal visitasinya masih tertunda, tapi saya akan berusaha untuk  melakukan koordinasi dengan Kemenkes, jika visitasinya sudah keluar dan di bilang layak kami langsung operasikan,”tuturnya.(sal)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here