Halut

Tak Dibekali APD, PMI Halut Bakal Undur Diri dari Tim Covid

×

Tak Dibekali APD, PMI Halut Bakal Undur Diri dari Tim Covid

Sebarkan artikel ini
LAWAN CORONA: Tim PMI Halut tampak mengenakan jas hujan seharga Rp 5000 usai melakukan kegiatan penyemprotan disinfektan. (foto: Sandro/Harian Halmahera)

HARIANHALMAHERA.COM— Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Halut, mulai kecewa dengan pemerintah daerah yang terkesan tidak peduli dengan kesehatan anggota tim covid-19. Mereka bahkan berencana akan undur diri.

Kepala Markas PMI Halut A. Rahman Tjereni mengaku, permintaan alat pelindung diri (APD) kepada Pemkab Halut, sampai saat ini belum direalisasikan. Padahal, APD sangat penting bagio anggotanya yang turut menjadi garda depan dalam memutus mata rantai penyebaran virus covid-19 di Halut.

“Jika tidak difasilitasi, dengan sangat terpaksa PMI Kabupaten Halut akan tarik diri dari tim covid-19,” katanya, saat ditemui di Pelabuhan Ferry, Gorua, Rabu (1/4).

Dia mengaku, pihaknya sudah menyampaikan kebutuhan APD kepada pemerintah. Namun, sampai saat ini belum direspon. Padahal, lanjutnya, PMI bagian dari tim yang berada di depan dalam setiap situasi.

“Tetapi lihat saja kelengkapan pakaian yang kami digunakan saat ini. Hanya seharga Rp 5000. Pakaian ini jelas membahayakan anggota saya,” tandasnya.

Rahman menambahkan, jika dalam waktu dekat Pemkab Halut tidak juga memfasilitasi kelengkapan pakaian, maka PMI memastikan demi keselamatan diri akan mundur dari tim covid-19 Halut. “Ini demi keselamatan,” ulangnya.

Sekadar diketahui, selama ini dalam enjalankan tugasnya di lapangan sebagai bagian dari gugu tugas tim covid-19, PMI Halut hanya bermodal nekat untuk kemanusiaan. Setiap anggotanya mengusahakan sendiri pakaian dengan membeli jas hujan berbahan plastik tipis.(san/fir)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *