HARIANHALMAHERA.COM– mendapatkan informasi dari masyarakat terkait praktek tambang illegal di Kabupaten Halmahera Utara (Halut), Kapolda Maluku Utara (Malut), Irjen Pol. Drs. Waris Agono, M.Si. bergerak cepat dengan menurunkan tim gabungan untuk menghentikan aktivitas penambangannya.
Kapolda Malut, mengtakan bahwa setelah mendapatkan informasi dari masyarakat terkait adanya aktivitas pertambangan tanpa ijin (PETI) di Halut langsung memerintahkan tim gabungan yang dipimpin oleh Wadansat Brimob Polda Malut, turun ke lapangan dan menindak tegas aktivitas tersebut.
“Saya minta untuk lakukan penertiban di kawasan tambang emas tanpa ijin itu, dan tindak tegas para pelaku penambang illegal,”katanya, Sabtu (13/4).
Jenderal bintang dua ini pun menegaskan bahwa komitmennya untuk melakukan penertiban dan penegakan hukum di wilayah Malut, hal ini dibuktikan dengan gerak cepat menurunkan tim gabungan untuk membackup Polres Halut dalam hal penindakan Pertambangan illegal tersebut.
Kapolda Malut menambahkan bahwa langkah ini dilakukan untuk menjaga agar tidak terjadi kerusakan lingkungan yang dapat membahayakan kesehatan generasi mendatang. “Untuk barang bukti yang diamankan dan disita yakni tromol, tong, genset, tali konveyor dan dinamo penggerak,”ungkapnya.
Sementara itu untuk tim gabungan yang diturunkan ke Halut adalah Sat Brimob, Dit Reskrimsus, Dit Intelkam dan Polres Halut.(red)
