Sudah 27 Orang Kontak dengan Z Diperiksa

0
582
Ilustrasi: Tim medis covid-19 Halut saat menjemput pasien berinisial Z. Foto: facebook

HARIANHALMAHERA.COM–Meski Z warga pendatang yang dinyatakan postifi Covid-19 telah berhasil diisolasi di RSUD CB yang diikuti dengan pemeriksaan sebanyak 20 kerabatnya oleh pihak gugus tugas Covid-19 Halut, namun hal itu ternyata belum membuat warga Tobelo tenang.

Mereka menduga, selama lima hari berada di Tobelo, sudah banyak orang yang kontak dengan Z yang belum belum ditelusuri oleh gugus tugas. Apalagi Z adalah sebagai pedagang.

Kekhawatiran warga itu, terekam dalam sejumlah komentar di sosial media. Mereka meinginkan pemerintah dan tim gugur agar segera melakukan tracking siapa saja orang yang sudah melakukan kontak dengan Z.

Institusi kepolisian yang paling diharapkan masyarakat karena memiliki sumber daya dalam penyelidikan, kabarnya ikut melakukan tracking rekam kontak pasien positif.

Kapolres Halut AKBP Yuyun Arief Kus Hendriatmo yang dihubungi malam tadi mengatakan, pihaknya bersama lembaga lainnya ikut terlibat dalam Satgas Covid-19. “Pasti akan dibantu, karena kita (kepolisian) bagian dari tim covid,” kata Yuyun, yang diketahui menjabat wakil ketua
II dalam struktur Gugus Covid-19 Halut.

Disinggung sudah berapa banyak orang yang diperiksa, dia mengaku soal itu langsung berhubungan dengan juru bicara covid. “Yang jelas seluruh keluarga sudah diperiksa,”
sebutnya.

Dihubungi terpisah, juru bicara (jubir) Satgas Covid-19 Halut Deky Tawaris, mengaku sudah punya protap penanganan kasus covid. Dia menyebut, tim covid pastinya akan menelusuri rekam kontak pasien Z.

“Saat ini pemeriksaan masih di lingkungan keluarga pasien. Sudah 27 orang yang diperiksa kesehatannya oleh tim medis,” singkat Deky.

Terpisah, data terbaru Covid-19 yang dirilis pihak Gugus tugas Covid-19 Malut terjadi penambahan jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak satu orang sehingga total PDP saat ini 5 orang.

Tambahansatu PDP ini dari Ternate ini menyusul dirujuknya seorang pasoen pria 23 tahun dari Rumah Sakit Tentara (RST) ke RSUD dr Chasan Bosoirie Ternate. PDP yang tiga hari menjalani perawatan di RST ini menderita Pneumonia berat. “Yang bersangkutan tidak ada riwayat kontak / perjalanan ” kata jubir Gugus Tugas Covid-19 Malut, dr.Alwia Assagaf kemarin (20/4).

Namun, untuk data Orang Tanpa Gejala terjadi pengurunan sebanyak 22 orang sehingga terisa 130 orang. Begitu juga dengan orang dalam pengawasan (ODP) berkurang 4 orang menjadi 249 orang.

Sedangkan untuk pemeriksaan rapid test sampai kemarin, dati total 1180 orang, ditemukan 84 orang reaktif yang terdiri dari terdiri dari 31 OTG, 25 ODP, 2 PDP dan 26 pelaku perjalana dari daerah terjangkit.

Saat ini yang menjalankan karantina di Grans Sahid Hotel sebanyak 26 OTG, 36 ODP, 1 PDP dan 1 pelaku perjalanan. “Sementara yang dirawat di RSUD CB 4 orang yakni 1 PDP dan 3 terkonfirmasi positif Covid-19,” tukas Alwia. (lfa/san/pur)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here