PemprovWisata

Peserta Sadar Wisata Kunjungi Cengkeh Afo

×

Peserta Sadar Wisata Kunjungi Cengkeh Afo

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi : Cengkeh Tertua di Ternate (Foto : Net)

HARIANHALMAHERA.COM–Untuk membekali sumberdaya peserta kelompok Sadar Wisata yang dibentuk Dinas Pariwisata (Dispar) Malut, Sabtu (30/11) kemarin puluhan kelompom Sadar Wisata dibawa mengujungi wisata alam cengkeh Afo yang ada di Kota Ternate.

Kunjungan ke pohon cengkeh Tertua dilakukan setelah pasca pembekalan yang menghadirkan sejumlah narasumber baik dari Dispar, akademisi serta pemerhati pariwisata.

Panitia penyelenggara, Nurmina Saleh menuturkan kegiatan sadar wisata sangatlah penting
dan akan secara terus menerus dikampanyekan terutama menyongsong Sail Tidore 2021.
Kampanye sadar wisata ini bertujuan menumbuhkan kesadaran masyarakat agar siap berperan sebagai tuan rumah, menambah pemahaman para peserta dalam rangka memahami dan mampu serta bersedia untuk mewujudkan unsur. Aman, tertib, bersih, sejuk ,indah ramah, dan kenangan ataua dikenal dengan Sapta pesona dalam mendukung perkembangan kepariwisataan.

“Menambahkan pengetahuan para peserta dalam hal pelayanan prima serta berpartisipasi aktif dalam pengembangan kepariwisataan di daerah,”jelasnya.

Tidak hanya itu, diharapkan juga terbentuk lebih banyak lagi kelompok sadar wisata di Malut sehingga dapat menjadi relawan pariwisata agar bisa menular pengetahuan terhadap
masyarakat.

“Kami melibatkan peserta pengelolan kawasan destinasi pantai Desa Balbar dan Guraping,
kelompok sadar wisata Ballbar dan Guraping, stakeholder kepariwisataan, perwakilan pelajar, mahasiswa pemerhati parawisata, kelompok karang taruna atau kelompak kepemudaan di desa yang dekat dengan kawasan wisata,” tandasnya.

Sementara, Plt Kadispar Malut, Tahmid Wahab mengatakan Parawisata saat ini telah dianggap sebagai salah satu sektor ekonomi penting dan diharapkan dapat menjadi penghasil devisa, disamping menjadi mesin pengerak ekonomi.

Keberhasilan pembangunan dan pengembangan pariwisata juga tidak terlepas dari adanya
kapasitas SDM. Sehingga SDM dalam bidang pariwisata antara lain, swasta dan masyarakat, ketiga sumber daya tersebut merupakan pemangku kepentingan yang memiliki peran penting dalam mewujudkan cita-cita pembangunan pariwisata.

Salah satu cara untuk meningkatkan pemahaman pariwisata kepada masyarakat yakni melalui program kampanye sadar wisata dan sapta pesona. “Sadar wisata merupakan istilah dalam kepariwisataan yang artinya tahu, mengerti dan melakukan berbagai macam kegiatan wisata dan berbagai fasilitas serta pelayanan tersedia oleh masyarakat, pengusaha dan pemerintah dari pusat hingga ke desa,” jelasnya.

Sadar wisata lanjut dia merupakan suatu kondisi yang menggambarkan partisipasi dan
dukungan segenap komponen masyarakat dalam mendorong terwujudnya Iklim yang kondusif bagi tumbuh dan berkembang kepariwisataan di suatu destinasi, sementara Sapta pesona merupakan. Jabaran konsep sdar wisata yang terkait dengan dukungan dan peran masyarakat sebagai tuan rumah, dalam upaya untuk menciptakan lingkungan dan suasana kondusif yang mampu mendorong tulumbuh dan berkembang industri. (Pn/tr3).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *