HARIANHALMAHERA.COM– Satuan Polisi Pamong Praja dan Lintas Masyarakat (Satpol PP dan Linmas) Kota Ternate, jumat (30/9) kembali menggerebek dua wanita muda terduga prostitusi daring atau open BO di salah satu Hotel kawasan Mangga Dua, Kota Ternate Selatan. Selain itu, empat laki-laki yang diduga muncikari atau germo yang berperan sebagai perentara jasa prostitus ikut diamankan.
Sekretaris Satpol-PP Kota Ternate Idris Djamaluddin yang dikofirmasi membenarkan informasi tersebut. Menurut Idris, dua wanita dan sejumlah germo tersebut diamankan petugas berdasarkan laporan masyarakat bahwa adanya kasus kumpul kebo dan prostitusi yang sedang marak terjadi Hotel dan penginapan di Wilayah Ternate
“Menindak lanjuti laporan masyarakat kita amankan dua orang wanita muda dan empat laki-laki di yang suda seminggu menginap di hotel tersebut di hotel,”katanya.
Berdasarkan hasil penggeledahan petugas lanjutnya, telah menemukan juga minuman keras atau miras yang baru saja dikonsumsi oleh ke enam muda-mudi dalam kamar hotel.
“Enam muda mudi setelah diamankan dan didata selanjutnya langsung diserahkan ke aparat kepolisian untuk di tindaklanjuti,” tegasnya.
Terpisah, Lurah Mangga Dua, Aisyah Togubu mengaku, berdasarkan barang bukti berupa handphone (HP) dua wanita muda tersebut, ada bukti chatingam transaksi pelayanan jasa prostitusi online.
“Saat digeledah Hp dua wanita tersebut, ditemukan ada chat transaksi jasa prostitusi online ada satu malam dipatok Rp. 500 ribu sampai Rp.2,5 juta,”ungkapnya.(par)
