HARIANHALMAHERA.COM– Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) Ngade yang dibangun pihak Balai Air Kementrian PUPR, sudah mulai dioperasikan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Ternate.
Dirut PDAM Abdul Gani Hatari mengatakan, sampai sejauh ini pengoperasian berjalan lancar dan belum ada kendala, bahkan dengan beroperasi SPAM Ngade ini pelayanan air bersih di kawasan Ternate Selatan khususnya di daerah dataran tinggi sudah mulai normal.
“Seperti di Tabona termasuk Jan itu sudah bisa terlayani sampai kesana,” ungkapnya Selasa (14/5) kemarin.
Meski saat uji coba beberapa waktu lalu debit air di danau ngade mengalami penurunan,
namun belum bisa di pastikan apakah ini akibat dari faktor alam atau lainnya. “Jadi kita masih terus melakukan pemantauan selama dua sampai tiga bulan, sebab kadang dia menurun tapi ketika hujan dia kembali normal lagi,” katanya.
Meski sistem di Ngade itu sudah beroperasi, namun sistem yang sudah ada sebelumnya tetap standby untuk mengantisipasi jika terjadi gangguan di Ngade. “Jadi sistem yang ada itu tetap standby, bila ada gangguan maka kita fungsikan lagi sistem lama itu,” ucapnya.
Ditambahkan, pengoperasian SPAM di Ngade ini mampu melayani sebanyak 5.000 sambungan pelanggang baru.”Jadi tidak ada masalah, sehingga daerah-daerah yang selama ini keluhkan pelayanan air bersih secara perlahan akan kita atasi,” tandasnya.(lfa/pur).
