HARIANHALMAHERA.COM–Bencana banjir yang melanda PT IWIP dan beberapa desa di lingkar tambang pada 26 Agustus lalu akibat meluapnya Sungai Ake Sake, menjadi perhatian serius pemerintah provinsi (Pemprov) Malut.
Kemarin, Wakil Gubernur (wagub) M. Al Yasin Ali pun sampai turun ke PT. IWIP. Di dampingi sang istri yang juiga anggota DPRD Halteng Mutiara T Yasin, serta Kepala Biro Protokol, Kerjasama dan Komunikasi Publik Mulyadi Tutupoho Serta Perwakilan dari dinas ESDM Malut, orang nomor dua ini menuturkan kedatangannya ke lokasi bencana setelah mendapat keluhan warga.
“Kami kesini atas keluhan masyarakat terkait meluapnya kali Ake Sake yang berada di areal perusahaan yang berakibat banjir,” katanya di hadapan Direktur Operasional PT IWIP Kevin He dan Manager Department External Relations Marlon Kandouw yang menerima kedatangan Wagub.
Yasin pun meminta pihak perusahan melakukan normalisasi sungai Sake. “Sehingga kedepan tidak lagi terjadi peristiwa banjir yg bisa berdampak terhadap perusahan dan juga warga masyarakat”ungkapnya.
Sementara, Mutiara meambahkan dengan adanya pembukaan lahan hutan secara besar-besaran maka harus disertai dengan daya dukung lingkungan. “Dengan ini saya berharap tambang adalah kesejahteraan Rakyat maka harus mementingkan kesejahteraan dan dampak sosial masyarakat serta tidak mengabaikan dampak kerusakan lingkungan,” harapnya
Manager External Relations Department Marlon Kandouw menjelaskan pada tanggal 26 Agustus, curah sangat tinggi sehingga berdampak luapan di Sungai Sake. Pihak perusahan kata dia juga sudah menganalisis bagaimana luapan air itu sampai terjadi. Bahkan dari Balai PU juga sudah datang mengecek kejadian seperti apa dan mereka juga memberikan saran-saran untuk di jalankan ke depan.
“Sekarang kita bukan hanya tambang tapi sekarang juga sudah dengan kawasan industri, jadi kawasan juga sangat besar, karyawan juga sangat banyak. Maka Kita juga sangat hati-hati atas dampak sosial yang ada saat ini.” ujaranya.
Dalam kesempatan itu, wagub dan rombongan bersama Pimpinan perusahaan PT. IWIP melakukan kunjungan lapangan di areal Sungai Akesake dan kawasan industri tambang PT. IWIP. (adv/lfa/pur)