HalselKriminal

Polres Halsel Didesak Proses Kasus Pengeroyokan Siswa Hingga Pengerusakan Sekolah

×

Polres Halsel Didesak Proses Kasus Pengeroyokan Siswa Hingga Pengerusakan Sekolah

Sebarkan artikel ini
Salah satu kaca jendela sekolah yang dirusaki OTK

HARIANHALMAHERA.COM– Pemerintah Desa (Pemdes) Pelita, Kecamatan Mandioli Utara, Kabupaten Halmahera Selatan berharap Polres Halsel menindaklanjuti laporan kasus dugaan penyerangan oleh sekelompok pemuda tak dikenal (OTK) terhadap beberapa siswa SMP Negeri 29 yang hendak menikuti ujian tengah semester (UTS) dan pengrusakan sekolah. Pasalnya, tindak oknum remaja tersebut selain merugikan pihak sekolah juga menimbulkan korban luka-luka yang dialami sejumlah pelajar.

Informasi pengroyokan terhadap pelajar dan pengrusakan tersebut terjadi sekitar pukul 10.00 WIT tanggal 13 Maret 2023 lalu. Dimana saat itu sekolah yang beralamat di Pelita itu tiba-tiba diserang sejumlah pemuda yang didugai dari Desa Bobo. Namun belum diketahui pasti sebab-musabab insiden tersebut.

Sekertaris Desa (Sekdes) Pelita, Jufri Salim, pun membenarkan kejadian saat itu. Kepada awak media, Jufri, menuturkan bahwa ada beberapa siswa yang menjadi korban dalam insiden pengeroyokan tersebut sudah dimintai keterangan oleh penyidik Polres Halsel.

“Iya benar ada masalah itu dan pada saat itu korban langsung dibawa ke Labuha untuk diperiksa,” katanya melalui pesan whatsapp, Sabtu (1/4)

Sementara Azwar, salah satu perangkat Desa Pelita, menambahkan bahwa masalah itu sudah dilaporkan ke Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Halsel dengan nomor: STPL/33 / III/2023/SPKT. Namun, hingga saat ini polisi masih terkesan mengabaikan laporan tersebut.

“Hingga saat laporan masalah tersebut belum ditindaklanjuti polisi. Padahal sudah ada laporan beberapa hari lalu.”ujarnya.

Sementara untuk pengrusakan sekolah sendiri disebut warga setempat bahwa baru terjadi pada sabtu (1/4) sekitar pukul 20.00 WIT.

“Ada warga yang mendengar bunyi-bunyi di sekolah tadi malam sekitar selesai sholat Isya tadi malam. Jadi pengrusakan itu terjadi tadi malam. Pada pagi tadi dicek ternyata betul ada yang rusak,”sambung Sekdes Pelita.(par)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *